Pemkot optimistis kasus Covid-19 di Surabaya tidak seperti di Wuhan.
REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Pemerintah Kota Surabaya optimistis kasus Covid-19 di Ibu Kota Provinsi Jawa Timur itu, tidak seperti yang terjadi di Kota Wuhan, Tiongkok. Wakil Koordinator Humas Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Surabaya, M. Fikser mengatakan terjadinya penambahan kasus baru Covid-19, lantaran Pemkot gencar melakukan rapid test dan swab test secara masif dan massal. Baca Juga "Tentunya itu mempengaruhi hasil. Ya kita berusaha untuk tidak terjadi seperti di Wuhan.
Fikser menjelaskan, sejak awal Pemkot Surabaya membuka diri dan menerima bantuan serta dukungan dari semua pihak. Ia berterima kasih atas bantuan dari pemerintah pusat, Badan Nasional Penanggulangan Bencana dan Badan Inteligen Negara yang bersedia memberikan bantuan untuk meminjamkan mobil laboratorium agar persoalan ini dapat segera teratasi.
Selain itu, Kepala Diskominfo Surabaya ini menyampaikan sekitar 22 ribu lebih rapid test sudah dilakukan di berbagai wilayah di Kota Pahlawan. Dari angka itu, warga yang hasil rapidnya reaktif langsung dilakukan isolasi di hotel dan dipisahkan dengan anggota keluarganya sembari melakukan test swab sampai hasilnya keluar.
Bahkan, Fikser pun menegaskan bahwa pemerintah kota juga menambah kapasitas ruangan di dua rumah sakit milik Pemkot Surabaya yakni RSUD dr. Sowandhie berjumlah 40 dan RSUD Bhakti Darma Husada sebanyak 100 orang. Ada juga RS Husada Utama dan RS Siloam yang siap menampung.
United States Latest News, United States Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Covid-19 Terkendali, Pemkot Bekasi Bahas Pembukaan Tempat IbadahMenyusul tren penyebaran covid-19 terkendali, Pemkot Bekasi membahas pembukaan tempat ibadah.
Read more »
Pemkot Medan Lakukan Rapid Test Covid-19 Secara Massal'Kita juga akan melakukan ini di kantor pemerintahan maupun lokasi usaha,' ujar Edwin Effendy.
Read more »
Viral Utas Kritik Penanganan Covid-19 di Surabaya, Pengunggah Ternyata Dokter, Ini Kata RS - Tribunnews.comViral Utas Kritik Penanganan Covid-19 di Surabaya, Pengunggah Ternyata Dokter, Ini Kata RS via tribunnews newsupdate
Read more »
Tekan Penyebaran Covid-19, Dua Mobil Lab Dikirim ke SurabayaHal tersebut dilakukan seiring dengan angka penyebaran covid-19 yang tinggi di Kota Surabaya mencapai 2.118 kasus positif, pada Selasa (26/5).
Read more »
Mobil Laboratorium di Surabaya Bisa Deteksi Covid-19 dalam 40 MenitMobil laboratorium akan mendukung percepatan pendeteksian infeksi Covid-19 di kalangan orang dalam pemantauan dan pasien dalam pengawasan.
Read more »
Tweet Bobroknya Penanganan Covid-19 di Surabaya, Dokter RS Royal Minta Maaf dan Terima SanksiDia juga mengomentari tentang pemberian telur rebus dan wedang jahe oleh Pemkot Surabaya serta proses pemakaman pasien Covid-19 yang meninggal dunia.
Read more »