Meski tak ada perubahan Tahun Ajaran namun metode belajar masih dipertimbangkan
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Beberapa waktu terakhir ramai informasi yang menyatakan sekolah akan kembali dimulai pada awal Juli. Menanggapi hal tersebut Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Anwar Makarim menegaskan bahwa keputusan pembukaan kembali sekolah akan ditetapkan berdasarkan pertimbangan Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19, namun ia memastikan tak akan ada perubahan tahun ajaran.
Mendikbud menambahkan bahwa di banyak negara, awal tahun ajaran baru relatif tetap. Adapun demikian, akan ada penyesuaian metode belajar dengan kondisi dan status kesehatan masyarakat di masing-masing wilayah.
United States Latest News, United States Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
IGI: Tahun Ajaran Baru Sebaiknya Digeser |Republika OnlineIGI menyarankan sebaiknya tahun ajaran baru digeser.
Read more »
IGI Sarankan Tahun Ajaran Baru Digeser ke Januari 2021 - Tribunnews.comRamli Rahim menyarankan kepada Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan agar tahun ajaran baru sekolah digeser menjadi awal Januari 2021.
Read more »
IGI: Sebaiknya tahun ajaran baru digeserKetua Ikatan Guru Indonesia (IGI) Muhammad Ramli Rahim mengatakan sebaiknya tahun ajaran baru 2020/2021 digeser ke Januari 2021 dikarenakan kondisi pandemi ...
Read more »
Tahun Ajaran Baru, Pemprov DKI Belum Putuskan Belajar di SekolahDinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta telah menetapkan pembukaan tahun ajaran baru 2020/2021 pada 13 Juli 2020.
Read more »
IGI Dorong Kemendikbud Geser Tahun Ajaran Baru ke Januari |Republika OnlineIGI menilai tahun ajaran baru akan lebih baik jika digeser ke bulan Januari.
Read more »
FSGI Sarankan Perpanjang PJJ, Bukan Mundurkan Tahun Ajaran |Republika OnlineFSGI menyarankan pemerintah tidak perlu menggeser tahun ajaran baru
Read more »