Kunjungi Mal di |em|New Normal|/em|, Ini Protokol Kesehatannya |Republika Online

United States News News

Kunjungi Mal di |em|New Normal|/em|, Ini Protokol Kesehatannya |Republika Online
United States Latest News,United States Headlines
  • 📰 republikaonline
  • ⏱ Reading Time:
  • 80 sec. here
  • 3 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 35%
  • Publisher: 63%

Banyak mal yang kreatif dan tetap mengedepankan protokol kesehatan.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mal kembali dibuka di Jakarta seiring dengan diterapkannya kebijakan tatanan kehidupan kenormalan baru . Kendati demikian, masyarakat yang ingin mengunjungi pusat perbelanjaan modern ini harus mematuhi protokol kesehatan. Seperti memakai masker wajah hingga mencuci tangan untuk menghindari penularan virus corona SARS-CoV2 .

"Tetapi masyarakat jangan keluar rumah kalau memang tidak ada keperluan penting. Kalaupun harus datang ke mal, pengunjungnya harus menggunakan masker, face shield, dan cuci tangan supaya ikut memutus mata rantai penularan," ujarnya saat mengisi konferensi pers virtual akun Youtube Badan Nasional Penanggulangan Bencana bertema 'Aktivitas Baru Gerai di Mal', Ahad .

Zainah meminta masyarakat memakai masker paling lama selama empat jam, apalagi berbahan kain. Ia khawatir kalau terlalu lama menggunakan masker ini justru bisa memicu pertumbuhan bakteri dan jamur. Selain itu lama penggunaan face shield, dia melanjutkan, utamanya di daerah rawan penularan virus bisa setiap enam jam sekali kemudian diganti. Selain itu, ia meminta masker dan face shield hanya dipakai untuk diri sendiri dan jangan dipinjamkan ke orang lain.

Tak hanya itu, rajin cuci tangan juga diakuinya ikut memutus mata rantai penularan virus ini. Tak hanya itu, ia meminta pengunjung mal toko kosmetik jangan mencoba tester produknya yang kemudian dicoba ke wajah."Sebab, kita semua tidak tahu berapa banyak kuman yang ada di situ," ujarnya. Di satu sisi, ia juga meminta tenant membatasi jumlah pengunjung yang mengunjungi gerainya. Ia meminta semua pihak mawas diri dan sadar bahwa virus corona adalah musuh tidak terlihat."Jadi kita harus waspada, sayangi diri sendiri dan keluarga. Setelah keluar rumah, mandi terlebih dahulu sebelum menemui keluarga," ujarnya.BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Persepektif Republika.co.

We have summarized this news so that you can read it quickly. If you are interested in the news, you can read the full text here. Read more:

republikaonline /  🏆 16. in İD

United States Latest News, United States Headlines

Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.

Pemkot Bogor izinkan perpanjangan uji coba pembukaan malPemkot Bogor izinkan perpanjangan uji coba pembukaan malPemerintah Kota Bogor mengizinkan perpanjangan uji coba pembukaan pusat perbelanjaan atau mal selama sebulan, setelah sebelumnya uji coba pembukaan selama ...
Read more »

Uji Coba Pembukaan Mal di Bogor DiperpanjangUji Coba Pembukaan Mal di Bogor DiperpanjangPemkot Bogor menilai uji coba pembukaan mal selama sepekan dinilai berjalan baik. Dengan demikian, perpanjangan pun diberikan. malbukalagi
Read more »

Satpol PP Depok Dikerahkan Pastikan Penerapan Protokol Kesehatan di MalSatpol PP Depok Dikerahkan Pastikan Penerapan Protokol Kesehatan di MalSedikitnya 30 personel Satpol PP akan bertugas di 13 mal di Kota Depok.
Read more »

Asupan Susu dan Telur Bantu Hadapi |em|New Normal|/em| |Republika OnlineAsupan Susu dan Telur Bantu Hadapi |em|New Normal|/em| |Republika OnlineCara melawan pandemi dipengaruhi asupan bergizi bagi tubuh.
Read more »

Camilan sehat bekal jalan-jalan masa normal baruCamilan sehat bekal jalan-jalan masa normal baruBerjalan-jalan di masa normal baru saat ini tak ada salahnya sembari membawa bekal camilan apalagi jika di kawasan yang akan Anda kunjungi tak menyediakan ...
Read more »

Ini Tantangan Lahan Rawa|em| Food Estate|/em| Kalteng |Republika OnlineIni Tantangan Lahan Rawa|em| Food Estate|/em| Kalteng |Republika OnlineLahan rawa identik dengan lahan basah yang memiliki tantangan pengelolaan tata air
Read more »



Render Time: 2025-02-25 23:41:42