Ada prosedur persalinan yang perlu dijalani bagi Ibu hamil yang positif Covid-19.
Ia mengatakan, sebelum menjalankan proses persalinan, pihak rumah sakit sudah lebih dulu melakukan prosedurSelain itu, Ibu tidak dianjurkan untuk melakukan inisiasi menyusui dini karena ASI akan diperah dan diberikan kepada bayi melalui botol. Tujuannya, untuk menghindari potensi penularan saat menyusui.
Kendati demikian, jika tetap menginginkan untuk menyusui secara langsung, maka perlu pengamanan yang ketat. Ibu harus memakai masker jenis N95 danProsedur lainnya, setelah proses persalinan Ibu dan bayi tidak akan menggunakan ruang rawat yang sama.dr Eric menambahkan, untuk menghindari bayi terinfeksi Covid-19 perlu mamastikan kebersihan tangan sebelum memegang bayi.Menangkan e-Voucher Belanja total jutaan rupiah.
United States Latest News, United States Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Ibu Hamil Lebih Aman dari Covid-19, Ini Penjelasan Dokter |Republika OnlineProduksi hormon estrogen yang lebih tinggi buat faktor inflamasi turun.
Read more »
Ibu Ini Rela Tinggal di Pusat Karantina demi Temani Anaknya yang Positif Covid-19'Mau tidak mau saya harus di sini, kasihan Nduk (panggilan anak perempuan) tidak ada yang merawat,' kata SR.
Read more »
19 Hari Tes Cepat, BIN Temukan 1.300 Positif Covid-19 di SurabayaBadan Intelijen Negara (BIN) menemukan lebih dari 1.300 kasus positif Covid-19 selama 19 hari pelaksanaan tes cepat massal di Surabaya
Read more »
Diminta Tak Gunakan Ponsel untuk Cegah COVID-19, Pengguna Kereta: Ini TantanganPengguna kereta mengatakan, tidak menggunakan ponsel di dalam kereta untuk mencegah virus corona menjadi sebuah tantangan
Read more »
WHO Bolehkan Ibu dengan COVID-19 Menyusui BayinyaWHO mengatakan belum menemukan adanya penularan COVID-19 dari proses menyusui
Read more »
Dokter : ibu hamil cenderung lebih aman dari COVID-19Dokter kandungan dari Mochammad Hud Suhargono SpOG mengatakan ibu hamil cenderung lebih aman dari infeksi virus COVID-19 karena banyaknya produksi hormon ...
Read more »