Pengunduran diri Menteri Dalam Negeri Turki, Suleyman Soylu, terkait pengandalian virus corona ditolak oleh Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan.
TEMPO.CO, Jakarta - Pengunduran diri Menteri Dalam Negeri Turki, Suleyman Soylu, terkait pengandalian virus Corona ditolak oleh Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan. Erdogan meminta Soylu untuk kembali bekerja. Menurut Erdogan, tidak pantas Soylu mengundurkan diri di saat pandemi virus dengan nama resmi COVID-19 tersebut menyerang.'Surat pengunduran diri dari menteri dalam negeri sudah diterima oleh presiden, namun tidak disetujui.
Namun, penerapannya tidak diikuti dengan peringatan jauh-jauh sebelumnya. Peringatan malah diberikan di hari yang sama dengan lockdown akan dilakukan. Alhasil, sebelum lockdown berlaku, kekacauan terjadi di mana-mana karena mayoritas penduduk melakukan panic buying. Soylu mengakui bahwa penerapan lockdown tersebut seharusnya bisa jauh lebih baik. Walau mengklaim penerapan lockdown sudah disetujui oleh Erdogan, Soylu mengatakan bahwa hal tersebut tidak menutupi kesalahannya.
United States Latest News, United States Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Mendagri Turki Mundur Usai Lockdown Kacau, Erdogan TolakMendagri Turki Suleyman Soylu mengundurkan diri usai kekacauan akibat pengumuman lockdown yang tiba-tiba, namun Presiden Erdogan menolaknya.
Read more »
Erdogan Tolak Pengunduran Diri Mendagri TurkiSoylu mengundurkan diri karena merasa menyebabkan kepanikan karena mengumumkan lockdon dua jam sebelum pemberlakuannya.
Read more »
Erdogan tolak pengunduran diri mendagri Turki terkait jam malamPresiden Tayyip Erdogan pada Minggu menolak pengunduran diri menteri dalam negeri Turki, yang mengatakan hengkang dari jabatannya setelah pemberitahuan ...
Read more »
Mendagri Turki Mengundurkan Diri Usai Dinilai Gagal Cegah CoronaMenteri Dalam Negeri Turki Suleyman Soylu mengundurkan diri. Ia dinilai gagal menahan laju penyebaran virus Corona (COVID-19).
Read more »