Bertahan di tengah pandemi Covid-19 memang tak mudah. Merek fashion lokal Guten Inc menerapakan sejumlah strategi, termasuk membuat program amal
JAKARTA, Beritasatu.com-- Bisnis fashion termasuk yang terdampak pandemi Covid19. Hal ini dialami oleh merek fashion lokal Guten Inc.
Kedua, Guten Inc juga ikut merangkul salah satu influencer, dr. Tirta dan fundraising website Kitabisa, untuk membantu kampanye ini. Saat ini Guteninc sukses mengumpulkan ribuan masker dan APD untuk rumah sakit di daerah Jakarta termasuk Rumah Sakit Islam Jakarta, RSUD Kembangan, dan lainnya. Ketiga, “Di masa pandemi Guten Inc juga memproduksi artikel kaos dengan judul ‘world pandemic T-shirt’," jelas Ramadhan.
"Akhirnya bermodal uang jajan, saat itu saya mulai memproduksi sepatu kulit 25 pasang untuk dikirim ke Makassar dan saya beri merek Guten Inc. Saya juga menjual di media-media online seperti Kaskus dan lain-lain," ucapnya.
United States Latest News, United States Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
[POPULER OTOMOTIF] Corolla Cross Meluncur di Indonesia Tahun Ini | Skuter Listrik Merek Lokal BaruSport naked bekas saat ini harganya sudah ada yang di bawah Rp 10 juta. Selain itu, yang tak kalah menarik soal skuter listrik dan mobil baru Toyota.
Read more »
Cegah Corona, Semua Mobil Merek Malaysia Pakai Filter N95Proton awalnya hanya memberikan filter kabin N95 untuk produk X70, namun kini dinyatakan disematkan pada semua model.
Read more »
Istilah 'Merdeka Belajar' Merek Dagang Perusahaan Swasta? |Republika OnlineMerdeka Belajar telah didaftarkan sebagai merek dagang perusahaan pendidikan swasta.
Read more »
Virus Corona Penyebab Covid-19 Disebut Dapat Bertahan di Udara 8 JamVirus corona SARS-CoV-2 penyebab Covid-19 dapat bertahan di udara selama delapan jam.
Read more »
Ada 9 Hal Baru dalam Pemungutan Suara Pilkada 2020, Apa Saja?Berbeda dengan penyelenggaraan terdahulu, KPU RI mengungkapkan ada 9 hal baru dalam pemungutan suara Pilkada 2020 di tengah pandemi.
Read more »