Tertahannya kritikus anti-pemerintah Rusia, Alexei Navalny, di Serbia membuat dokter-dokter Jerman mengunjunginya langsung ke sana.
TEMPO.CO, Jakarta - Mereka ingin memastikan apakah kondisi Alexei Navalny benar-benar buruk sehingga tidak memungkinkan untuk diterbangkan ke Jerman.Menurut rekan dan keluarga Alexei Navalny, para dokter Jerman tersebut sudah selesai memeriksa kondisi Navalny. Menurut mereka, kondisi Alexei Navalny masih cukup stabil untuk diterbangkan ke Jerman. Namun, izin masih menjadi penghalang. 'Kami sudah mendengar dari tim medis Jerman.
Tak lama setalah ia dibawa ke ICU, tawaran datang dari Jerman untuk merujuknya ke Rumah Sakit Charite Berlin. Namun, menurut rekan-rekan Alexei Navalny, belakangan tawaran itu dihalangi oleh dokter dan pemerintah Rusia dengan alasan legal dan medis. Mereka mengklaim kondisi Alexei Navalny tidak cukup aman untuk diterbangkan ke Jerman. 'Otoritas Rusia telah menyampaikan ke tim dokter asal Jerman bahwa tidak aman untuk menerbangkan Navalny.
United States Latest News, United States Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Jerman, Israel Mulai Lakukan Latihan Tempur Bersama Pertama di Wilayah Udara JermanAngkatan Udara Jerman dan Israel memulai latihan tempur bersama pertama mereka di wilayah udara Jerman pada hari Kamis (20/8), sementara kerja sama antara kedua negara meningkat. Para pejabat dari kedua negara menyebut latihan gabungan itu emosional dan sangat istimewa. Angkatan Udara Jerman...
Read more »
Alexei Navalny: Pemimpin oposisi Rusia yang 'diracuni' dalam keadaan koma, tim dokter larang dirawat di Jerman - BBC News IndonesiaAlexei Navalny tengah dirawat di rumah sakit di Siberia dalam keadaan sakit parah karena diduga diracun. Tim dokter Rusia tidak akan mengizinkan Navalny dipindahkan ke salah-satu rumah sakit di Jerman untuk mendapatkan perawatan maksimal.
Read more »
Hanya untuk Penelitian, Universitas di Jerman Siap Bayar Rp 27 Juta, Caranya Bisa dengan RebahanUniversitas di Jerman sedang melakukan penelitian, pihaknya akan membayar Rp 27 juta untuk tiga orang yang terlibat dalam penelitian tersebut.
Read more »
Aturan Baru, Anjing di Jerman Harus Diajak Jalan 2 Kali SehariJerman menerbitkan undang-undang baru yang meminta para pemilik anjing peliharaan agar membawa anjing mereka jalan-jalan.
Read more »
Jerman Tembus Rekor Kasus Corona Harian Tertinggi sejak AprilJerman melaporkan 1.707 kasus infeksi virus corona baru dalam 24 jam terakhir, jumlah penambahan harian tertinggi sejak April.
Read more »
Final Liga Champions: PSG Tantang Bayern, Prancis vs Jerman Kedua Sepanjang SejarahDerby Prancis gagal tercipta di final Liga Champions musim ini. Namun, duel PSG vs Bayern Munchen menghadirkan laga yang jarang terjadi.
Read more »