Penemuan itu menunjukkan bahwa orang dengan gejala ringan mau pun tidak ada gejala sama sekali telah mengembangkan 'T-cell' immunity | Global
Penelitian itu dilakukan oleh Institutet Karolinska, Swedia, menerangkan bahwa tingkat imunitas atau kekebalan setinggi 30 persen.
Penemuan itu menunjukkan bahwa orang dengan gejala ringan mau pun tidak ada gejala sama sekali telah mengembangkan 'T-cell' immunity . Meski begitu, pengujian virus masih tetap dibutuhkan untuk mengatasi penyakitProfesor Hans-Gustaf Ljunggren, penulis co-senior penelitian itu mengatakan,"Hasil kami mengindikasikan bahwa imunitas publik terhadap Covid-19 kemungkinan secara signifikan lebih tinggi daripada tes antibodi yang selama ini disarankan.
Jenis T-cell tertentu dikenal sebagai 'sel pembunuh', mampu membunuh sel yang terinfeksi virus secara langsung dan bahkan dapat 'merekrut' sel lain ketika memasang respons imun. Jenis lainnya dikenal sebagai 'sel pembantu' dapat secara tidak langsung membunuh sel yang diidentifikasi sebagai benda asing dan menentukan apakah dan bagaimana bagian lain dari sistem kekebalan tubuh menanggapi ancaman benda tersebut.Bagaimana dampaknya terhadap pasien virus corona?
Penelitian yang dilakukan pada Mei 2020 oleh London's Francis Crick Institute menemukan bahwa pasien dengan kondisi kritis akibat Covid-19 memiliki jumlah T-cell yang benar-benar rendah.
United States Latest News, United States Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Studi Ungkap Cara Virus Corona Langsung Infeksi Sel Jantung Pasien Covid-19Peneliti kembali mengungkap virus corona SARS-CoV-2 bisa langsung menginfeksi sel jantung. Simak penjelasan para peneliti berikut.
Read more »
Studi Terbaru: Hidroksiklorokuin Mampu Kurangi Tingkat Kematian Pasien Covid-19 secara Signifikan - Tribunnews.comPasien Covid-19 yang diobati dengan hidroksiklorokuin atau hydroxychloroquine (HCQ) serta kombinasi dengan antibiotik, memiliki tingkat kesembuhan
Read more »
Rumah Sakit Rujukan Covid-19 Disebut Penuh, Risma: Data Kami Tidak Begitu'Sampai laporan ke kementerian penuh, saya juga bingung ini yang penuh yang mana, karena di data kami itu enggak (penuh),' kata Risma.
Read more »