Jika diberikan dalam bentuk tunai akan lebih membantu korban PHK mencukupi kebutuhan hidup.
Bhima menyebutkan, dengan dana Rp 1 juta per orang dikalikan dengan target kartu prakerja sebanyak 5,6 juta korban PHK, maka totalnya dana yang dibutuhkan pemerintah adalah Rp 5,6 triliun. Nominal ini jika diberikan dalam bentuk tunai akan lebih membantu korban PHK mencukupi kebutuhan hidup.
Pernyataan Bhima ini didukung oleh Ketua Departemen Komunikasi dan Media KSPI, Kahar S Cahyono yang menilai, kondisi seperti ini bukanlah waktu yang efektif memberikan pelatihan untuk pekerja yang terkena PHK. “Dititik itu kami melihat seolah-olah buruh yang terkena PHK malah dijadikan proyek, kan lebih bagus jika diberikan gratis saja,” jelas dia.
United States Latest News, United States Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Ini Alasan Ekonom Bhima Yudhistira Tantang Debat Stafsus Jokowi Soal Kartu PrakerjaEkonom muda Indef Bhima Yudhistira menantang debat Staf Khusus Presiden sekaligus Bos Ruangguru Adamas Belva Syah Devara.
Read more »
[POPULER MONEY] Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang II | Ekonom Muda Tantang Stafsus Milenial JokowiPendaftaran Kartu Prakerja gelombang II hingga alasan ekonom muda tantang debat Stafsus Milenial Jokowi menjadi berita populer.
Read more »
Anggaran Pelatihan Kartu Prakerja Daring Mending untuk Bantuan Tunai Terdampak PHKAnggota Komisi IX DPR, Anas Thahir menganggap pelatihan berbasis daring dalam kebijakan Kartu Prakerja oleh pemerintah tidak...
Read more »
Korban PHK Lebih Butuh Makan daripada Pelatihan Daring Kartu PrakerjaAnggota Komisi IX DPR Fraksi PPP Anas Thahir mengatakan, saat ini banyak pekerja lama yang membutuhkan bantuan tunai, bukan...
Read more »
Sejumlah Legislator Minta Pemerintah Beri Penjelasan Terkait Polemik Kartu PrakerjaSejumlah legislator menyampaikan harapannya agar Pemerintah segera mengambil langkah untuk mengatasi polemik yang muncul terkait Kartu Prakerja.
Read more »