Sempat Reaktif, 17 Pegawai BPK Negatif Covid-19 |Republika Online

United States News News

Sempat Reaktif, 17 Pegawai BPK Negatif Covid-19 |Republika Online
United States Latest News,United States Headlines
  • 📰 republikaonline
  • ⏱ Reading Time:
  • 58 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 26%
  • Publisher: 63%

BPK langsung lakukan swab test pada 17 pegawai yang reaktif pada rapid test kemarin. BPK RapidTest Covid19

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Badan Pemeriksa Keuangan memastikan 17 pegawainya negatif Covid-19 setelah sempat reaktif dalam hasil rapid test. Ketua BPK Agung Firman Sampurna menegaskan, BPK terus menjalankan protokol kesehatan yang ketat di lingkungan kerja demi menekan penyebaran Covid-19. Baca Juga Agung memaparkan, dari rapid test terhadap 858 pegawai BPK, sebanyak 841 pegawai mendapatkan hasil nonreaktif sementara 17 pegawai reaktif.

Agung menjelaskan, pada Kamis BPK bekerja sama dengan Badan Intelijen Negara melaksanakan rapid test kepada pegawai BPK. Dia mengatakan, rapid test adalah metode screening awal untuk mendeteksi antibodi yang diproduksi tubuh apabila ada paparan virus korona. "Dengan kata lain, ini adalah metode deteksi tidak langsung dengan asumsi bila antibodi meningkat ada dugaan tubuh orang tersebut pernah terpapar atau dimasuki virus korona," kata Agung.

Namun, Agung menekankan, keakuratan rapid test masih perlu diverifikasi kembali dengan pemeriksaan polymerase chain reaction . Agung mengatakan, pemeriksaan rapid test di lingkungan BPK merupakan langkah preventif dan antisipasi risiko masuknya Covid-19 di lingkungan BPK. Hal ini termasuk untuk mendukung upaya BPK yang sedang menjalani fase new norma dalam bekerja.

Agung mengaku BPK merupakan lembaga publik yang paling awal menerapkan prosedur work from home dan berhasil mengendalikan penularan Covid-19 di lingkungan kerja."Kami berharap kesiapan BPK menghadapi tatanan normal baru bisa diikuti oleh berbagai kementerian/lembaga lainnya," kata Agung.

We have summarized this news so that you can read it quickly. If you are interested in the news, you can read the full text here. Read more:

republikaonline /  🏆 16. in İD

United States Latest News, United States Headlines

Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.

Sempat Reaktif, 17 Pegawai BPK Negatif Covid-19 |Republika OnlineSempat Reaktif, 17 Pegawai BPK Negatif Covid-19 |Republika OnlineBPK langsung lakukan swab test pada 17 pegawai yang reaktif pada rapid test kemarin.
Read more »

Gelar Rapid Test Massal, 17 Pegawai Unhas Reaktif Covid-19Gelar Rapid Test Massal, 17 Pegawai Unhas Reaktif Covid-19Universitas Hasanuddin Makassar menggelar rapid test massal setelah empat pegawainya positif terinfeksi virus corona (Covid-19).
Read more »

Update Corona 17 Juni: 41.431 Positif dan 16.243 SembuhUpdate Corona 17 Juni: 41.431 Positif dan 16.243 SembuhDataTerbaruCorona Kasus positif corona di Indonesia per Rabu (17/6) ini menjadi 41.431 kasus. Ada tambahan pasien sebanyak 1.031 orang. Berikut pernyataan Achmad Yurianto selengkapnya: CNNIndonesia
Read more »

Positif Corona di RI Per 17 Juni Tambah 1.031, Total Kasus Jadi 41.431Positif Corona di RI Per 17 Juni Tambah 1.031, Total Kasus Jadi 41.431CoronaUpdate Kasus positif virus Corona (COVID-19) di Indonesia bertambah 1.031 hari ini. Dengan penambahan tersebut, total kasus positif COVID-19 menjadi 41.431. VirusCorona
Read more »

Update Corona Indonesia 17 Juni: Bertambah 1.031 Pasien, Total 41.431 Kasus Positif - Tribunnews.comUpdate Corona Indonesia 17 Juni: Bertambah 1.031 Pasien, Total 41.431 Kasus Positif - Tribunnews.comPemerintah mengumumkan perkembangan atau update kasus Corona (Covid-19) di Indonesia per Rabu (17/6/2020).
Read more »

BREAKING NEWS Update Corona Indonesia 17 Juni: Bertambah 1.031 Pasien, Total 41.431 Kasus Positif - Tribunnews.comBREAKING NEWS Update Corona Indonesia 17 Juni: Bertambah 1.031 Pasien, Total 41.431 Kasus Positif - Tribunnews.comBerikut update corona di Indonesia per Rabu, 17 Juni 2020, berdasarkan rilis Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19, Achmad Yurianto.
Read more »



Render Time: 2025-02-28 02:31:55