Kematian Romina Ashrafi di tangan ayahnya sendiri disangkal Dewan Garda Iran sebagai dampak dari penundaan pengesahan UU perlindungan anak.
pada Sabtu menyangkal bahwa pembunuhan seorang gadis oleh ayahnya merupakan sebuah tindak 'kelalaian' atas keterlambatan dalam pengesahan Undang-undang perlindungan anak yang baru. memicu amarah besar di Iran. Media bahkan mengecam 'kekerasan yang dilembagakan' di republik Islam Iran yang patriarkis itu. adalah istilah yang digunakan untuk menyebut kasus pembunuhan terhadap anggota keluarga yang dianggap telah mencemari nama baik keluarganya.
Ebtekar mengatakan RUU itu berada dalam"tahap akhir" persetujuan oleh dewan dan mendesak lembaga puncak. Lembaga itu bertugas memastikan Undang-undang sesuai dengan konstitusi dan hukum syariah Islam, untuk mengesahkannya dengan cepat.Dewan sebelumnya telah meminta sebanyak tiga kali untuk perubahan rancangan Undang-undang setelah disahkan oleh anggota parlemen, hal ini ditulis oleh koran reformis Ebtekar pada Rabu lalu.
Harian itu mengatakan keprihatinan mereka bahwa penundaan berikutnya akan menjatuhkan RUU itu, terutama karena parlemen baru di Iran didominasi oleh kaum konservatif dan garis keras. "Tidak ada kelalaian di pihak dewan... mengenai persetujuan rancangan Undang-undang tentang hak-hak anak," kata juru bicara Dewan Wali, Abbas Ali Kadkhodaee, pada Sabtu ."Dan saya tidak melihat adanya keterkaitan antara RUU ini dengan kenyataan kejahatan keji yang terjadi ini," katanya dalam konferensi pers.
United States Latest News, United States Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Protes Kematian George Floyd, Remaja 19 Tahun Tewas Tertembak di DetroitPolisi juga menangkap lebih dari 40 orang, yang setidaknya dua pertiga di antara mereka berasal dari luar kota.
Read more »
Most Popular Sepekan: Remaja 18 Tahun yang Ingin Nikahi Ayah Kandung SendiriSeorang remaja berencana menikahi ayahnya sendiri jadi perhatian pembaca pekan ini. Bagaimana tidak, di usia 18 tahun, dia sudah buat keputusan kontroversial. mostpopular via wolipop
Read more »
Mengenal Honour Killing, Pembunuhan Demi Kehormatan di Iran, Pelaku Hanya Dihukum 10 Tahun PenjaraHonour killing atau pembunuhan demi kehormatan terjadi pada Romina Ashrafi (14). Pelaku adalah ayah kandung yang kabarnya akan mendapat hukuman ringan
Read more »
Remaja Penyintas Kekerasan Melahirkan di Kebun Singkong |Republika OnlineLima orang saksi telah dimintai keterangannya terkait remaja penyitas kekerasan ini.
Read more »
Tembak-tembakan Remaja Berujung Rumah Terbakar-Ribut AntarwargaAkibat keributan, kendaraan dan rumah terbakar. Selain itu, enam orang mengalami luka ringan.
Read more »
35 Balita dan Puluhan Remaja di NTB Kena Covid-19, Ini MusababnyaDengan banyaknya balita dan remaja di NTB terkena Covid-19, orang tua diminta lebih perhatian terhadap anak-anaknya.
Read more »