Indonesia pun kini berhasil mengembangkan alat tes cepat atau rapid test Corona Covid-19 yang diberi nama RI-GHA Covid-19.
Liputan6.com, Jakarta - Virus Corona Covid-19 menciptakan bisnis baru di Tanah Air, yaitu layanan uji cepat atau rapid test. Layanan tersebut di sejumlah rumah sakit dipatok pada kisaran harga Rp 350 ribu.
Belum lama ini, Direktorat Jenderal Pelayanan Kesehatan Kementerian Kesehatan mengeluarkan Surat Edaran tentang Batasan Tarif Tertinggi Pemeriksaan Rapid Test Antibodi. Dalam surat tersebut ditekankan bahwa batas tertinggi untuk pemeriksaan rapid test sebesar Rp 150 ribu. Menteri Riset dan Teknologi /Kepala Badan Riset dan Inovasi Bambang Brodjonegoro menyatakan, butuh waktu 2 bulan saja bagi Kemenristek, khususnya Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi untuk menyusun prototipe hingga benar-benar memfinalkan produk tersebut, tentunya dengan bantuan mitra produksi.
Pihaknya siap bersaing dan banting harga jika suatu saat harga produk rapid test impor lebih murah dari produk buatan dalam negeri. 5 dari 7 halamanTambah Mitra Genjot ProduksiMenteri Bambang melanjutkan, pihaknya juga akan mencari mitra industri lain agar produksi rapid test mengalami percepatan.
United States Latest News, United States Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
RI-GHA Covid-19, Alat Rapid Test Buatan Indonesia Dijual Rp75.000Indonesia kini memiliki alat rapid test buatan anak negeri yang diberi nama RI-GHA Covid-19. Alat rapid test tersebut sudah...
Read more »
Pasukan Orange Ikut Rapid Test Relawan Indonesia Bersatu Lawan Covid-19Relawan Indonesia Bersatu Lawan Covid-19 terus bergerak membantu pemerintah dalam upaya percepatan penanganan Covid-19....
Read more »
Menaker Pastikan Negatif Covid Usai Jemput TKI yang Positif Covid-19Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah dalam hasil rapid test dan Polymerase chain reaction (PCR) dinyatakan negatif dari virus corona (Covid-19).
Read more »
Anggota Komisi IX DPR: Gratiskan Rapid Test Covid-19 untuk Warga Tidak MampuHarus ada formulasi aturan agar masyarakat berpenghasilan rendah, rentan miskin, dan tidak mampu dapat menjalani rapid test dengan biaya ditanggung.
Read more »
Sukabumi Tetap Gencarkan Rapid Test dan Swab Test Covid-19 |Republika OnlineMeskipun Sukabumi menjadi satu-satunya daerah di Jawa Barat yang masuk zona hijau.
Read more »