Arab Saudi adalah tempat Kabah di Masjidil Haram yang merupakan tempat suci dan kiblat umat Islam sedunia.
Namun tidak seperti tahun-tahun sebelumnya, tahun ini muslim di seluruh dunia merayakan Ramadan di tengah wabah corona atau covid-19.
Negara-negara di seluruh dunia telah menerapkan penguncian dan penerapan aturan jarak sosial atau social distancing dan physical distancing yang ketat.Raja Salman bin Abdul Aziz dari Arab Saudi mengaku sangat bersedih melihat perayaan Ramadan di sejumlah negara tahun ini yang sangat tidak seperti sebelumnya.
United States Latest News, United States Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Raja Salman: Sedih, Umat Muslim Tak Bisa Sholat di Masjid Saat RamadanUmat Islam tidak bisa sholat di masjid selama Ramadan karena pembatasan untuk membendung laju Virus Corona baru membuat Raja Salman sedih.
Read more »
Ramadhan, Raja Salman Sedih Doa Tidak Dikumandangkan di MasjidRaja Salman menyatakan kesedihannya doa tidak dikumandangkan di masjid-masjid selama bulan suci Ramadhan karena wabah Corona
Read more »
Raja Salman Tambah Bantuan Buka Puasa di 18 NegaraRaja Salman setuju untuk menambah bantuan sebesar 5 juta riyal Saudi (Rp 20,6 miliar) untuk proyek makanan Ramadan di 18 negara.
Read more »
Sungguh Menyakitkan bagi Raja Salman, Sambut Ramadan di Masa PandemiRaja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz al Saud mengingatkan akan pentingnya bekerja keras untuk mengatasi masa sulit akibat pandemi virus corona meski di bulan Ramadan. Ramadan
Read more »
Saudi Mulai Ramadan Jumat, Raja Salman BersedihRaja Salman bersedih karena umat muslim menjalani ibadah Ramadan dalam situasi penuh keterbatasan untuk mencegah penyebaran virus corona.
Read more »
Ramadhan 1441 H Terjadi Saat Pandemi Corona, Raja Salman: Saya BersedihArab Saudi telah menetapkan awal Ramadhan 1441 H jatuh pada hari Jumat. Raja Salman pun bersedih lantaran Ramadhan kali ini bertepatan dengan pandemi Corona.
Read more »