Qatar dan Rusia bantah tudingan suap Piala Dunia

United States News News

Qatar dan Rusia bantah tudingan suap Piala Dunia
United States Latest News,United States Headlines
  • 📰 antaranews
  • ⏱ Reading Time:
  • 60 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 27%
  • Publisher: 78%

Qatar dan Rusia membantah telah menyuap untuk mendapatkan hak menjadi tuan rumah Piala Dunia.

Jakarta - Qatar dan Rusia menepis tudingan telah melakukan suap setelah para jaksa penuntut Amerika Serikat pada Selasa waktu setempat menuduh kedua negara telah membayarkan jutaan suap untuk mendapatkan hak menjadi tuan rumah Piala Dunia 2018 dan 2022.

Menurut dokumen yang dirilis Departemen Kehakiman AS, para pejabat FIFA menerima suap dalam pemungutan suara yang memberikan Piala Dunia 2018 kepada Rusia dan Piala Dunia 2022 kepada Qatar. Doha mengatakan "membantah keras tuduhan yang terkandung dalam dokumen pengadilan itu", sedangkan Kremlin menyatakan bahwa Rusia "sepenuhnya legal ketika memperoleh hak" menyelenggarakan Piala Dunia 2018.Gugatan hukum AS itu berkaitan dengan skandal korupsi besar-besaran pada 2015 yang membuat FIFA bergolak dan membuat bosnya saat itu, Sepp Blatter, mundur.

AS menuding 45 orang dan sejumlah perusahaan olah raga melakukan sekitar 90 jenis kejahatan dan telah menerima suap 200 juta dolar AS. "Rusia sama sekali secara lega mendapatkan hak menyelenggarakan Piala Dunia itu," kata juru bicara Kremlin Dmitry Peskov kepada wartawan.Sedangkan Qatar menyatakan tudingan AS itu "adalah bagian dari kasus lama dari subyek yang bukan dari prosesWaktu turnamen ini di Qatar yang sedianya digelar pada November dan Desember 2022, tidak terpengaruh pandemi virus corona yang telah memaksa Piala Eropa dan Olimpiade Tokyo ditunda sampai 2021, demikian dilaporkan AFP.

We have summarized this news so that you can read it quickly. If you are interested in the news, you can read the full text here. Read more:

antaranews /  🏆 6. in İD

United States Latest News, United States Headlines

Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.

Qatar dan Rusia Bantah Jadi Tuan Rumah Piala Dunia Berkat SuapQatar dan Rusia Bantah Jadi Tuan Rumah Piala Dunia Berkat SuapGugatan hukum AS itu berkaitan dengan skandal korupsi besar-besaran pada 2015 yang membuat FIFA bergolak dan membuat presiden FIFA saat itu, Sepp Blatter memilih mundur
Read more »

Bantuan Rusia untuk Atasi Virus Corona di AS MembingungkanBantuan Rusia untuk Atasi Virus Corona di AS MembingungkanPesawat militer Rusia yang membawa 60 ton peralatan medis tiba di Amerika Serikat akhir Maret lalu. Pesawat itu mendarat di New York, kota di Amerika yang paling parah terimbas pandemi virus corona. D
Read more »

Badan antariksa Rusia sebut Trump berencana rebut planet lainBadan antariksa Rusia sebut Trump berencana rebut planet lainBadan antariksa Rusia menuduh Donald Trump menciptakan landasan untuk mengambil alih planet lain dengan menandatangani perintah eksekutif yang menguraikan kebijakan AS tentang penambangan komersial di luar angkasa.
Read more »

Rusia Tuding Trump Ingin Caplok Planet LainRusia Tuding Trump Ingin Caplok Planet LainJuru bicara Kremlin Dmitry Peskov mengatakan kepada wartawan bahwa segala upaya untuk memprivatisasi ruang dalam satu bentuk atau lainnya tidak dapat diterima.
Read more »

Badan Antariksa Rusia: Trump Berusaha Rebut Planet Lain |Republika OnlineBadan Antariksa Rusia: Trump Berusaha Rebut Planet Lain |Republika OnlineBadan antariksa Rusia mengomentari perintah eksekutif Trump soal luar angkasa.
Read more »

Rusia Siap Uji Vaksin Virus Corona pada Manusia Mulai JuniRusia Siap Uji Vaksin Virus Corona pada Manusia Mulai JuniPusat penelitian senjata biologis di Rusia telah mengumpulkan ratusan relawan untuk menguji vaksin virus corona.
Read more »



Render Time: 2025-03-12 16:08:25