Prajurit TNI meninggal dalam serangan milisi bersenjata terhadap pasukan misi perdama
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Ketua Komisi I DPR RI Abdul Kharis Almasyhari menyampaikan duka cita mendalam atas gugurnya personil Tentara Misi Penjaga Perdamaian, Serma Rama Wahyudi di Provinsi Kivu utara, Perbatasan Kongo, Afrika pada Senin malam. Dia mengutuk keras adanya serangan tersebut.
juga meminta Kementerian Luar Negeri dimana Indonesia sebagai Anggota Dewan Tidak Tetap Keamanan PBB, agar bisa segera mendorong investigasi terhadap kejadian yang mengganggu perdamaian di zona tersebut.
United States Latest News, United States Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Prajurit TNI dalam Misi PBB Gugur di KongoPrajurit TNI itu tewas setelah mendapat serangan militer saat berpatroli dalam misi PBB.
Read more »
Prajurit TNI untuk Misi Perdamaian PBB Gugur di KongoTentara asal Indonesia yang ditugaskan dalam misi perdamaian PBB di Republik Demokratik Kongo gugur dalam serangan milisi pada Senin waktu setempat. Sedangkan satu orang tentara lagi dilaporkan terluka. TNI PBB
Read more »
Prajurit TNI Gugur di Kongo, Karangan Bunga Berjejer di Depan Rumah DukaPrajurit TNI yang gugur dalam insiden di Kongo, Serma Rama Wahyudi, berdomisili di Riau. Rumah duka almarhum mulai didatangi pelayat. TNI Kongo
Read more »
Kasad tunggu kronologis soal prajurit TNI yang gugur di KongoKepala Staf TNI Angkatan Darat Jenderal TNI Andika Perkasa menunggu kronologis peristiwa gugurnya prajurit TNI bernama Sersan Mayor (Serma) Rama Wahyudi saat ...
Read more »
Prajurit TNI Gugur di Kongo, KSAD Jenderal Andika Angkat BicaraKSAD Jenderal TNI Andika Perkasa angkat bicara terkait peristiwa gugurnya prajurit TNI, Serma Rama Wahyudi saat bertugas dalam misi perdamaian di Kongo. PrajuritTNIgugur
Read more »
Prajurit TNI AD Gugur di Kongo, KSAD Tunggu Kronologi PeristiwaSerma Rama gugur ketika bertugas sebagai anggota pasukan perdamaian di Misi MONUSCO, Republik Demokratik Kongo.
Read more »