'Saya minta dua minggu pengendaliannya betul-betul dilakukan bersama dan terintegrasi,” kata Presiden. COVID19
Presiden Jokowi saat melalukan kunjungan kerja memantau percepatan penanganan COVID-19 di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Jawa Timur, Kamis . Surabaya - Presiden Joko Widodo memberi waktu dua pekan untuk pengendalian COVID-19 di Provinsi Jawa Timur sehingga angka kasusnya bisa semakin menurun.
Presiden juga melihat bahwa kasus tertinggi ada di kawasan Surabaya Raya yang meliputi Kota Surabaya, Kabupaten Sidoarjo dan Kabupaten Gresik sehingga menjadi daerah yang harus dikendalikan terlebih dahulu. Kemudian, di Kabupaten Sidoarjo kasus terkonfirmasi positifnya sebanyak 1.287 orang, pasien sembuh 207 orang dan kasus meninggal dunia 97 orang.
United States Latest News, United States Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Update Covid-19: Positif Covid-19 47.896, Sembuh 19.241Update Covid-19: Positif Covid-19 47.896, Sembuh 19.241. Berdasarkan data yang dihimpun, jumlah orang yang diperiksa per hari ini ada 17.908 dan jumlah yang akumulatifnya adalah 668.219.
Read more »
Ancaman Covid-19 Belum Berakhir, Jokowi: Masyarakat Berperan Besar Turunkan Kasus Covid-19Jokowi mengatakan ancaman Covid-19 di Indonesia belum berakhir. Menurutnya, masyarakat berperan besar menekan jumlah kasus dan mencegah penyebaran Covid-19.
Read more »
19 ASN Jatim Positif Covid-19 |Republika OnlineTotal ada 7.286 ASN yang menjalani tes cepat.
Read more »
19 ASN Pemprov Jatim Positif Covid-19, Khofifah Pesan BeginiSebanyak 19 orang aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Timur terkonfirmasi positif COVID-19. asnpositifcorona
Read more »
Sebanyak 19 ASN Pemprov Jatim Positif Covid-19 |Republika OnlineKhofifah mengatakan akan melakukan tes cepat massal kepada seluruh ASN Pemprov Jatim.
Read more »
Dua Pekan, Presiden Minta Angka Penularan Covid-19 di Jatim Turun'Saya akan memantau terus, mengikuti dan juga melihat data-data yang ada di Jawa Timur. Kita harapkan dalam dua minggu ini betul-betul ada penurunan signifikan.'
Read more »