Tes usap akan dilakukan di seluruh kelurahan yang menyasar satu persen warga.
REPUBLIKA.CO.ID, PAYAKUMBUH -- Pemerintah Kota Payakumbuh mulai melaksanakan tes usap massal kepada satu persen warga yang merupakan program dari pemerintah Provinsi Sumatra Barat. Kepala Dinas Kesehatan Kota Payakumbuh Bakhrizal di Payakumbuh, Selasa, mengatakan pelaksanaan tes usap massal ini akan dilakukan di seluruh kelurahan dengan target dapat menyasar satu persen warga di daerah tersebut.
Ia menyebutkan peserta tes usap massal ini akan diambil di setiap kelurahan. Warga yang akan mengikuti tes usap ini akan lebih diutamakan kepada warga yang banyak berinteraksi dengan orang lain."Kita dari dinas menyampaikan berapa kuotanya, dan camat mengirimkan nama-nama warga yang akan dites. Untuk Payakumbuh Utara,targetnya sebanyak 380 warga yang akan dites," kata dia.
Pada Rabu tes akan dilaksanakan di Payakumbuh Timur di Pustu Padang Alai dan Puskesmas Aia Tabik. Pada Kamis di Kecamatan Payakumbuh Timur di Balai Batimah dan Balai Kaco. Serta di Payakumbuh Selatan di Kantor Camat.
United States Latest News, United States Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Pemkot Bogor Gelar 5.900 Rapid Test |Republika OnlineRapid test dilakukan selama periode April hingga Juni di Bogor.
Read more »
Mulai 1 Juli 2020, Pemkab Banyumas Gelar Tes Swab MassalPemkab Banyumas menggelar tes swab massal terhadap ribuan orang untuk mengetahui gambaran penyebaran Covid-19 di tengah masyarakat.
Read more »
PSSI Bakal Tanggung Biaya Tes PCR Liga 1 Hingga 3PSSI kemungkinan akan menanggung biaya tes PCR klub-klub untuk gelaran Liga 1 hingga 3 di tanah air.
Read more »
PAD Bekasi Naik Sejak Tempat Hiburan Dibuka, Epidemiolog Minta Pemkot Jangan LengahTri mengatakan, ancaman penularan kasus Covid-19 di Kota Bekasi masih mungkin terjadi.
Read more »
Jumlah Tes Covid-19 Meningkat, Luhut Klaim Kondisi Indonesia Membaik'Kalau kita lihat data ini, rata-rata sekarang testing (Covid-19) itu sudah hampir dekat 20.000 per hari,' ujar Luhut.
Read more »