kenaikan 329 kasus tersebut merupakan gambaran dari keseluruhan wilayah Indonesia.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19, Achmad Yurianto mengatakan, hingga Senin ada penambahan 329 orang yang sembuh sehingga 7.637 pasien Covid-19 dinyatakan sembuh dari 26.940 orang yang terkonfirmasi positif.
Data tersebut menunjukkan penambahan bila dibandingkan sehari sebelumnya, yaitu jumlah kasus positif bertambah 467 orang dan pasien meninggal bertambah 28 orang. Sebelumnya pada Ahad , terdata 7.308 pasien sembuh dari 26.473 kasus positif dan 1.613 orang meninggal dunia. Oleh karena itu, kata dia, pemerintah akan terus berupaya semaksimal mungkin pada provinsi-provinsi yang masih tinggi angkanya untuk bisa ditekan. Hal itu tentunya dilakukan dengan berbasis pada masyarakat setempat dalam mengubah perilakunya."Sementara itu, untuk hari ini terdapat 15 provinsi yang tidak ada laporan kasus positif baru," ujar Yurianto.
United States Latest News, United States Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
UPDATE: Kasus Kematian akibat Covid-19 Menjadi 1.613 Orang, Bertambah 40 OrangJuru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto mengatakan, setidaknya terjadi penambahan 40 kasus kematian akibat Covid-19.
Read more »
Tambah 100, Pasien Positif Covid-19 di Jakarta 7.153 Orang |Republika OnlineSebanyak 1.848 pasien masih menjalani perawatan di rumah sakit.
Read more »
Pasien Positif Covid-19 di Denpasar Bertambah Tiga Orang |Republika OnlinePasien kini dirawat di RSUP Sanglah dalam kondisi stabil.
Read more »
Pasien positif Covid-19 di Situbondo bertambah 31 orang |Republika OnlineJumlah pasien positif covid-19 sebelumnya adalah 20 orang.
Read more »
Update Covid-19 Bengkulu, Jumlah Pasien Bertambah 14 OrangUpdate jumlah pasien corona di Bengkulu.
Read more »
Pasien Covid-19 di NTB Bertambah 42 Orang, Total Ada 636 KasusDalam sehari terjadi penambahan 42 orang yang terkonfirmasi positif Covid-19 di NTB.
Read more »