Obat hidroksiklorokuin yang dikonsumsi Presiden AS, Donald Trump, untuk menangkal virus Corona sesungguhnya justru meningkatkan risiko kematian para pasien. DonaldTrump
Uji coba plasma darah penyintas Covid-19 sudah dimulai di Indonesia, namun 'bukan sebagai pengobatan massal'
Dr Marcos Espinal, direktur Organisasi Kesehatan Pan American - bagian dari Organisasi Kesehatan Dunia - menekankan bahwa tidak ada uji klinis yang pernah merekomendasikan hidroksiklorokuin sebagai obat penanganan pasien COVID-19. Ketika ditanya apa bukti yang dimilikinya bahwa obat itu berfaedah, Trump berkata:"Ini bukti saya, saya mendapat banyak mendapat kabar positif mengenainya."
FDA mengutip sejumlah laporan bahwa obat tersebut bisa menyebabkan masalah ritme jantung pada pasien-pasien COVID-19. Ditambahkannya:"Saya sudah mendengar banyak cerita bagus dan jika tidak bagus, saya katakan saya tidak akan sakit oleh karenanya." Trump tampaknya merujuk pada kajian awal pada April lalu terhadap sejumlah pasien COVID-19 di rumah sakit yang dikelola pemerintah AS untuk para veteran militer. Kajian itu menyebut hidroksiklorokuin tidak punya faedah dan bahkan mungkin menyebabkan kematian lebih banyak.
United States Latest News, United States Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Daftar 15 Jenis Obat Kandidat Terbaik untuk Melawan CoronaMelansir jurnal Nature, saat ini ilmuwan telah mengumpulkan daftar 15 jenis obat yang dianggap sebagai kandidat terbaik untuk melawan virus corona.
Read more »
Obat yang Dipuji Trump Terkait dengan Risiko Meningkatnya Kematian Pasien Covid-19Obat malaria hidroksiklorokuin, yang menurut Presiden Donald Trump diminumnya, terkait dengan meningkatnya risiko kematian pada pasien Covid-19, sebut hasil penelitian yang diterbitkan di jurnal medis
Read more »
Obat yang dikonsumsi Trump tingkatkan risiko kematian pasien Covid-19, menurut kajianObat hidroksiklorokuin yang dikonsumsi Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, untuk menangkal Covid-19 sesungguhnya justru meningkatkan risiko kematian para pasien Covid-19, sebut sebuah kajian yang dimuat jurnal Lancet.
Read more »
Trump Kembali Salahkan China, Kini Kaitkan Corona Dengan Pembunuhan MassalPresiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump lagi-lagi menyalahkan China atas pandemi Corona. Kini Trump mengaitkannya dengan 'pembunuhan massal'.
Read more »
Trump Salahkan China atas Pembunuhan Massal Virus CoronaPresiden AS Donald Trump mengecam China atas pandemi Covid-19. Trump menyebut China tak mampu mengendalikan penyebaran virus corona.
Read more »
China Respons Tuduhan Trump soal Pembunuhan Massal CoronaChina membantah tuduhan Presiden AS Donald Trump yang menyalahkan atas pandemi corona yang disebutnya sebagai pembunuhan massal di seluruh dunia.
Read more »