Fokus utama pengelolaan pendidikan vokasi adalah 'menikahkan' dengan dunia industri.
Fokus utama pengelolaan pendidikan vokasi adalah 'menikahkan' dengan dunia industri. REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim menilai saat ini sekolah vokasi dan industri masih banyak yang mengalami mismatch atau ketidakcocokan. Terkait hal ini, ia ingin fokus utama pengelolaan pendidikan vokasi adalah 'menikahkan' dunia usaha dan industri dengan sekolah vokasi. Baca Juga Menurut Nadiem, menikah berarti tinggal bersama.
Selama ini, kata dia, dunia industri sangat membutuhkan lulusan yang siap kerja. Tapi, kenyataannya banyak lulusan SMK yang menjadi pengangguran. Hal ini berarti tidak ada kecocokan antara kualifikasi lulusan terhadap permintaan yang ada.
United States Latest News, United States Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Mendikbud Nadiem Makarim: Sekolah Swasta Layak Dapat BOS Afirmasi dan KinerjaMendikbud Nadiem Makarim mengatakan, BOS afirmasi bisa membantu sejumlah sekolah swasta yang terdampak pandemi COVID-19. Kemendikbud
Read more »
Hetifah: Terima Kasih, Mas Nadiem, Sudah Selamatkan Sekolah SwastaAnggota Komisi X DPR RI Hetifah Sjaifudian mengapresiasi kebijakan Kemendikbud terkait penggunaan dana BOS Afirmasi dan Kinerja untuk sekolah swasta. Kemendikbud
Read more »
Mendikbud Nadiem: Penggunaan Dana BOS Lebih FleksibelSesuai Permendikbud BOS yang baru, penggunaan untuk gaji guru honorer tidak dibatasi sehingga lebih fleksibel. Kemendikbud
Read more »
Wapres: |em|Supply-Demand |/em|Narkoba di Indonesia Masih Tinggi |Republika OnlineTingginya supply dan demand menyebabkan peredaran narkoba juga tinggi
Read more »
Chris Evans dan Paul Rudd Nostaliga |em|Syuting Bareng|/em| |Republika OnlineChris Evans dan Paul Rudd dipertemukan dalam film Avengers.
Read more »
Uni Eropa Kecam Serangan Rudal dan |em|Drone|/em| Houthi ke Saudi |Republika OnlineSerangan drone Houthi menargetkan markas Kementerian Pertahanan Saudi.
Read more »