Meksiko Larang Kremasi Jenazah Korban Virus Corona, Ini Alasannya

United States News News

Meksiko Larang Kremasi Jenazah Korban Virus Corona, Ini Alasannya
United States Latest News,United States Headlines
  • 📰 detikcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 13 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 9%
  • Publisher: 51%

Sejumlah negara merekomendasikan agar jasad-jasad pasien yang terinfeksi virus Corona dikremasi. Namun Meksiko justru sebaliknya. Ini alasannya: Kremasi VirusCorona

menghalangi pencarian puluhan ribu orang yang hilang dalamKeputusan tersebut mengubah pedoman yang sebelumnya diumumkan pemerintah terkait penanganan jenazah korban virus Corona, yang mengimbau agar jasad korban sebaiknya dikremasi.

"Di negara di mana ada penghilangan paksa, sesuatu yang merupakan tragedi sosial yang monumental, ada hukum korban yang menyebutkan ini seharusnya tidak terjadi," kata pejabat senior kesehatan Hugo Lopez-Gatell seperti dilansir kantor berita

We have summarized this news so that you can read it quickly. If you are interested in the news, you can read the full text here. Read more:

detikcom /  🏆 29. in İD

United States Latest News, United States Headlines

Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.

Saudi Larang Salat Tarawih di Masjid untuk Cegah CoronaSaudi Larang Salat Tarawih di Masjid untuk Cegah CoronaArab Saudi melarang pelaksanaan salat berjamaah di masjid selama Ramadan, termasuk salat sunah tarawih, demi meminimalisir penyebaran virus corona.
Read more »

Kisah Corona Ladies, Para Relawan yang Makamkan Korban Corona di IranKisah Corona Ladies, Para Relawan yang Makamkan Korban Corona di IranVideo yang memperlihatkan puluhan jenazah di kamar mayat sebuah rumah sakit di Qom, Iran, mengisyaratkan bahwa korban meninggal lebih tinggi dari angka resmi.
Read more »

Update Corona 16 April: Kasus Positif Corona Kembali Bertambah dan Tersebar di 24 ProvinsiUpdate Corona 16 April: Kasus Positif Corona Kembali Bertambah dan Tersebar di 24 ProvinsiData pasien baru corona Kamis ini lebih tinggi dibandingkan dengan temuan Rabu (15/4) kemarin. Hari ini kasus positif tersebar di 24 provinsi. Corona
Read more »

Kok Masih Ada Saja Pekerja China Masuk RI di Tengah Corona?Kok Masih Ada Saja Pekerja China Masuk RI di Tengah Corona?Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan bicara soal pekerja China di Indonesia.
Read more »

Komnas HAM: Kritik Kebijakan Tak Boleh Dihukum, Penyebar Hoax Corona DitindakKomnas HAM: Kritik Kebijakan Tak Boleh Dihukum, Penyebar Hoax Corona DitindakKomnas HAM menilai pelaku penyebar hoax terkait Corona juga wajib ditindak polisi. Sementara itu, pengkritik kebijakan pemerintah tidak bisa dipidana.
Read more »

Rapid Test, Balita dan Anak 7 Tahun di Sragen Terindikasi CoronaRapid Test, Balita dan Anak 7 Tahun di Sragen Terindikasi CoronaSeorang bayi berusia 1 tahun 4 bulan dan anak berusia 7 tahun di Sragen terindikasi positif Corona setelah menjalani rapid test.
Read more »



Render Time: 2025-03-10 16:26:21