Juru bicara Penangangan Virus Corona Achmad Yurianto, kasus meninggal paling banyak ada pada kelompok usia sekitar 30-59 tahun,
TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah mencatat jumkah korban meninggal dunia akibat virus corona atau Covid-19 di Indonesia bukan berusia 60 tahun ke atas.Justru usia yang masih produktif masuk dalam jumlah kasus yang paling banyak meninggal. Padahal, selama ini diketahui jika virus ini rentan menyerang usia lansia dan potensi meninggal dunia pada usia lansia juga cukup tinggi.
Menurut juru bicara Penangangan Virus Corona Achmad Yurianto, kasus meninggal tersebut paling banyak ada pada kelompok usia sekitar 30-59 tahun, yakni sebanyak 364 orang, selanjutnya kedua terbanyak adalah pada rentang usia 60-79 tahun sebanyak 311 orang dan diatas 80 tahun sebanyak 28 orang.Selain itu ada faktor penyakit penyerta seperti hipertensi, diabetes, jantung dan penyakit paru-paru, yang memperburuk kondisi pasien hingga meninggal dunia.
United States Latest News, United States Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Positif Corona Tembus 10 Ribu, Mayoritas Usia 30-59 TahunMayoritas usia produktif menurut jubir pemerintah Yurianto patut disyukuri karena kelompok usia tersebut punya imunitas yang baik.
Read more »
Update Corona 30 April: Kasus Baru Terkonfirmasi 347 Orang, Paling Banyak di JatimKasus baru pasien positif corona per 30 April 2020, paling banyak ditemukan di Jawa Timur. Updateterbaru
Read more »
Update Corona Jatim 30 April, Kasus Positif Hampir SeribuKasus positif virus corona di Jawa Timur meningkat 80 orang, sehingga total ada 951 orang per 30 April 2020.
Read more »
Pemerintah Sudah Periksa 94 Ribu Lebih Spesimen Terkait Corona Per 30 AprilPemerintah mengatakan sudah lebih dari 94 ribu spesimen terkait virus Corona (COVID-19) yang telah diperiksa per 30 April 2020. Spesimen tersebut berasal dari 72.351 pasien Corona. CoronaUpdate VirusCorona
Read more »