Mahfud menyatakan mereka telah melakukan langkah kolutif dan bisa dipidana.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan, Mahfud MD, meminta sejumlah aparat yang terlibat dalam kasus Djoko Tjandra tidak hanya akan diberikan sanksi adminstratif, tapi juga secara pidana. Karena itu, dia berharap Polri meneruskan pemberian sanksi hingga ke pidana. Baca Juga Menurut Mahfuf, jika pelaku hanya siberikan sanksi disiplin, yakni dicopot dari jabatan, maka dia bisa muncul lagi menjadi pejabat dua tahun lagi.
“Kalau ada yang terlibat di situ, tindakan displin, penjatuhan sanksi disiplin, administratif segara diberlakukan lalu dilanjutkan ke pidananya, jangan berhenti di disiplin," katanya. Djoko Tjandra - Dalam polemik Djoko Tjandra ini, Kepala Kepolisian RI Jenderal Idham Azis telah mencopot jabatan tiga perwira. Mereka adalah Brigadir Jenderal Prasetijo Utomo, Brigadir Jenderal Nugroho Wibowo, dan Inspektur Jenderal Napoleon Bonaparte.
United States Latest News, United States Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Mahfud MD: Aparat terlibat dalam kasus Djoko Tjandra dikenakan sanksiMenteri Koordinator bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD menegaskan pemerintah akan mengusut dan menindak sejumlah aparat yang ...
Read more »
Mahfud Minta Pejabat Polri yang Bantu Djoko Tjandra Dijerat PidanaMahfud MD mendesak agar pejabat Polri yang terlibat kasus Djoko Tjandra dijerat pasal pidana.
Read more »
Kepala BKPM Minta Aparat Pemda Dukung InvestasiBahlil Lahadalia berharap semua pihak mendukung investasi.
Read more »
BKPM Minta Aparat Ikut Dukung Investasi |Republika OnlineBKPM mengimbau, jangan sampai ada yang mempersulit investasi.
Read more »
Pengamat Minta Polisi Terlibat Djoktjan Diperiksa Kasus SuapKomisioner Kompolnas Poengky Indarti mendesak oknum polisi yang terlibat pelarian buronan Djoko Tjandra untuk dihukum secara pidana.
Read more »