Kota Beirut Lebanon yang indah dalam hitungan mendadak berubah seperti kota hantu. Ada kisah kisah mendebarkan saat terjadinya ledakan. Seperti apa? Beirut Lebanon
Sadar telah terjadi ledakan, Mahmoud, kedua mempelai pengantin dan para tamu lari berhamburan masuk ke dalam gedung, menghindari terjangan angin kencang dan barang-barang berbahaya yang berhamburan. Beruntung, semua yang ada di pesta pernihakan itu selamat dan tak ada yang harus dibawa ke rumah sakit.
Di tengah kekacauan kondisi rumah sakit, seorang perawat dengan sigap berusaha menyelamatkan 3 bayi yang baru lahir. Seorang jurnalis foto Bilal Jawich, menceritakan kepada CNN Arabic soal kekagumannya atas kesigapan dan ketenangan sang perawat. Menurut Edmond, suasana rumah sakit sangat kacau ketika itu. Kaca-kaca pecah berhamburan, plafon ruangan ambruk. Tubuh Emmanuelle terkana pecahan kaca. Dokter dan perawat yang menyiapkan persalinan juga terjatuh.
United States Latest News, United States Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Turut Berduka atas Peristiwa Ledakan di Lebanon, Ganjar Berharap Warga Jateng di Beirut Tetap AmanGubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo berharap Indonesia juga membantu para korban ledakan di Beirut Lebanon. LedakandiBeirut
Read more »
Presiden Lebanon Janjikan Penyelidikan Transparan terhadap Ledakan Besar di Beirut, LebanonPresiden Lebanon, Michel Aoun mengatakan akan menyelidiki tuntas tragedi ledakan besar di Beirut, Lebanon, dan membuka hasilnya secara transparan.
Read more »
Kisah Saksi Ledakan Beirut: Seperti Israel Mengebom Lebanon pada 2006Seorang saksi mata mengatakan, dia teringat momen ketika Lebanon dibom Israel pada 2006 ketika dua ledakan besar terjadi di ibu kota Beirut | Lebanon
Read more »
Kisah Heroik Perawat Selamatkan 3 Bayi Saat Ledakan di Beirut LebanonSaat ledakan terjadi di Beirut, perawat tersebut sedang berada di bangsal bersalin dan sempat pingsan.
Read more »
Satu WNI Jadi Korban Luka dalam Ledakan di Beirut, LebanonHamzah Assuudy Lubis selaku Presiden Perhimpunan Pelajar Indonesia di Lebanon menyebut ledakan di Beirut 'seperti gempa kurang lebih 10 detik'.
Read more »