Jabar sudah bisa memproduksi secara mandiri peralatan medis untuk melawan COVID-19.
Liputan6.com, Bandung Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan COVID-19 Provinsi Jawa Barat Ridwan Kamil mengklaim sudah bisa memproduksi secara mandiri semua peralatan medis untuk melawan COVID-19.
Tak hanya perusahaan, Jabar juga proaktif melibatkan institusi pendidikan untuk memproduksi sendiri alat rapid test yang jauh lebih akurat dan murah. Sehingga produksi ventilator sudah bisa diproduksi sendiri, kebutuhan APD dianggap sangat mencukupi sama halnya untuk masker bedah berlimpah.Dengan adanya kelengkapan alat medis ini, Kamil menyebutkan membuat penanganannya COVID-19 di Jabar maksimal.
"Saya berdoa tiap hari mudah-mudahan terus sampai akhinya nol persen tidak ada lagi yang dirawat karena COVID-19," sebut Kamil.
United States Latest News, United States Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Aplikasi Baru Microsoft Ini Mampu Pulihkan Data Meski Sudah TerhapusBernama Windows File Recovery, aplikasi ini sudah dapat diunduh pengguna Windows 10 secara gratis lewat Microsoft Store.
Read more »
Mudah Busuk, Pemprov Jabar Ganti Bansos COVID-19 dari Telur Menjadi SusuPenerima bansos COVID-19 banyak yang menerima telur dalam kondisi busuk. Terkait laporan itu, pemprov bakal mengganti dengan susu.
Read more »
Kasus PPDB hingga Pemukulan, 2 Anggota DPRD Jabar Dijatuhi SanksiDua anggota DPRD Jabar diberikan sanksi oleh Badan Kehormatan Dewan.
Read more »
3 Fakta Bansos Pemprov Jabar Tak Tersalurkan di DepokHampir 10 persen dari seluruh alokasi bansos Pemprov Jawa Barat di Depok tak tersalurkan sesuai rencana. Awalnya ada 47.000 penerima di daerah itu.
Read more »
Wisatawan Jabar ke Pangandaran tak Perlu Pakai |em|Rapid Test|/em| |Republika OnlinePersyaratan wajib rapid test membuat wisatawan mengeluh karena biayanya mahal.
Read more »
Hadapi Gelombang Kedua Covid-19, Jabar Swasembada Alat Medis |Republika OnlineJabar memproduksi sendiri peralatan medis untuk melawan Covid-19
Read more »