Beijing khawatir India akan tertekan jika tentara China yang terbunuh lebih kecil.
REPUBLIKA.CO.ID, NEW DELHI -- Juru bicara Cina mengakui bahwa sejumlah pasukan Tentara Pembebasan Rakyat telah terbunuh dalam bentrokan dengan pasukan India di Lembah Galwan, Ladakh timur pada 15 Juni. Namun China memilih untuk tak mengungkap jumlah pasti ke publik. Baca Juga Dalam sebuah cicitan di Twitter, media pemerintah China, Global Times mengatakan, jika China merilis jumlah korban maka pemerintah India akan kembali mendapatkan tekanan.
Sebelumnya, pemerintah federal India memperkirakan 40 anggota militer China tewas dalam bentrokan di wilayah perbatasan. Hal ini diungkapkan oleh Menteri Transportasi India, VK Singh yang merupakan mantan kepala militer. Global Times menyatakan, alasan China tidak merilis jumlah korban karena Beijing ingin menghindari peningkatan eskalasi. Jika China merilis jumlah pasukan yang tewas kurang dari 20, maka pemerintah India akan kembali mendapatkan tekanan.
United States Latest News, United States Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Ini Alasan Jokowi Batal Banding Putusan PTUN soal Blokir Internet PapuaPresiden batal mengajukan banding karena putusan PTUN tersebut tak mempunyai implikasi pada kebijakan pemerintah.
Read more »
Jual Istri Lewat Medsos Sejak 2019, Alasan Pria Ini MengagetkanSungguh bejat prilaku SDM (35), pria asal Desa Kesamben Kulon, Kecamatan Wringinanom, Gresik. Sungguh bejat prilaku SDM...
Read more »
Pasien COVID-19 Ini Akhirnya Ungkap Alasan Nekat Kabur dari Ruang IsolasiSyahrir, pasien COVID-19 asal Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan kabur saat sedang menjalani isolasi di RSUD Anutapura di Kota Palu, Jumat (19/6) pagi. pasienpositifcorona
Read more »
Ini Alasan Parto Patrio Tak Suka Billy Syahputra Mendekati PutrinyaAmanda Caesa mengungkap alasan sang ayah, Parto Patrio melarang Billy Syahputra mendekati dirinya. AmandaCaesa
Read more »
Ini Alasan Robert Rene Alberts Terjun ke Sepak Bola Asia |Republika OnlineRobert mengakui mendapat keleluasaan untuk memilih pemain asing.
Read more »