Selama ini perdagangan Indonesia didominasi oleh komoditas barang mentah.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Peneliti Institute for Development of Economics and Finance Dzulfian Syafrian mengatakan sudah saatnya Indonesia menggenjot perdagangan internasional berbasis nilai. Selama ini perdagangan Indonesia didominasi oleh komoditas barang mentah yang nilai tambahnya rendah.
Dzul mencontohkan, untuk produk kelapa sawit, selama ini Indonesia hanya menjadi basis perkebunan kelapa sawit untuk diambil bijinya dan kemudian diolah menjadi minyak mentah sawit, yang artinya hanya ada satu nilai tambah di sana. “Kalau tidak, Indonesia akan terjebak dalam komoditas rendah, nilai tambah rendah, dan kita tidak akan bisa naik kelas menjadi negara maju seperti negara lain,” ujar Dzul.
United States Latest News, United States Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
'Pencegahan Terorisme Berbasis Pembangunan Kesejahtaraan' |Republika OnlinePembangunan kesejahtaraan ini mengutamakan langkah pemberdayaan masyarakat.
Read more »
Gubernur NTB Siapkan Program Lawan Rentenir Berbasis Masjid |Republika OnlineNanti akan disiapkan masker bagi masyarakat yang tidak menggunakan.
Read more »
Jokowi Tekankan Intervensi Berbasis Lokal Tangani Covid-19 |Republika OnlinePSBB di tingkat desa atau di dalam ruang yang lebih kecil akan lebih mempermudah.
Read more »
|em|Sustainable Fashion Muslim|/em| Dapat Genjot Pertumbuhan Ekonomi |Republika OnlineDi tengah kelesuan pasar, produk fashion Muslim alami kenaikan ekspor.
Read more »
Riset: Daftar 20 Perusahaan Asuransi Terkuat pada 2020Pialang asuransi berbasis digital PT Lifepal Technologies Indonesia memaparkan 20 perusahaan asuransi terkuat pada 2020.
Read more »
Pengusaha Minta Ridwan Bersihkan Perdagangan Izin Minerba |Republika OnlineRidwan dinilai banyak mengusai banyak tentang pertambangan.
Read more »