Jumlah lowongan pekerjaan di sejumlah situs pencari kerja berkurang akibat Covid-19.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ekonom Institute for Development of Economics and Finance Abra Talattov menyoroti terdapat fenomena berkurangnya jumlah lowongan pekerjaan yang ditawarkan di sejumlah situs pencari kerja. Sehingga, menurut Abra, perlu adanya antisipasi terkait hal tersebut.
Hal itu, ujar dia, menunjukkan bahwa dunia usaha semakin sulit untuk merealisasikan penambahan kerja untuk perusahaan mereka. Bahkan, lanjutnya, kini semakin banyak pekerja yang dirumahkan dengan alasan antara lain karena bila di-PHK, perusahaan kesulitan membayar pesangon. Sebelumnya, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyebutkan bahwa jumlah pengangguran di berbagai negara berpotensi tumbuh hingga dua digit karena turunnya aktivitas industri manufaktur dan jasa akibat adanya pandemi Covid-19.
United States Latest News, United States Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Ekonom soroti berkurangnya jumlah lowongan di situs pencari kerjaBiasanya di situs tersebut setiap bulannya ada lowongan kerja hingga di atas 10.000 pekerjaan, tetapi pada April ini berkurang sekitar 70 persen sehingga hanya ada tawaran sekitar 2.000 lowongan kerja.
Read more »
Ada Corona, Iklan lowongan Kerja Anjlok 78%Iklan lowongan kerja di situs pencari kerja tercatat menurun tajam periode Januari - April 2020.
Read more »
Iklan Lowongan Kerja Anjlok 70 Persen Akibat CoronaBadan Pusat Statistik (BPS) mencatat iklan lowongan kerja merosot 70 persen selama masa pandemi Covid-19.
Read more »
Imbas Pandemi Corona, Iklan Lowongan Kerja Anjlok 75 PersenTercatat perusahaan yang memasang iklan lowongan kerja turun lebih dari 50% pada April 2020, sementara jumlah iklan lowongan...
Read more »
Riset Indef: 94,7 Persen Perbincangan tentang Stafsus di Medsos Bersentimen NegatifIndef melakukan riset soal percakapan yang paling banyak diperbincangkan mengenai kiprah staf khusus (stafsus) dan Kartu Prakerja di media sosial.\n
Read more »
Indef Perkirakan 40 Juta Orang Bakal Jatuh Miskin akibat Pagebluk CoronaAngka pengangguran terbuka sebesar 7 juta. Sementara yang masih bekerja penuh sebesar 90 juta, sedangkan pekerja yang setengah pengangguran 40 juta.
Read more »