Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Pusat kembali mengeluarkan surat edaran (SE) terkait COVID-19. SE kali ini mengatur soal jam kerja menjadi 2 gelombang untuk wilayah Jabodetabek. JamKerja
"Inilah yang kemudian akan sulit untuk untuk kita bisa mempertahankan tentangkarena kapasitas yang dimiliki KRL sudah maksimal disiapkan. Akan menjadi sulit dan sangat berisiko manakala secara bersamaan sejumlah rekan yang harus bekerja bersama-sama pada jam yang hampir sama menuju ke tempat pekerjaan," sebut Yuri.SE Gugus Tugas mengenai jam kerja pun dikeluarkan. Dia berharap instansi pemerintah hingga swasta bisa menerapkannya.
"Ini yang jadi salah satu dasar mengapa gugas pusat kemudian mengeluarkan SE Nomor 8 Tahun 2020 tentang Pengaturan Jam Kerja pada Adaptasi Kebiasaan Baru Menuju Masyarakat yang Produktif dan Aman dari COVID-19 di Wilayah Jabodetabek," jelas Yuri.
United States Latest News, United States Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Ini Pembagian Jam Kerja di Jabodetabek yang Dikeluarkan Gugus Tugas Covid-19Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 mengeluarkan SE tentang Pengaturan Jam Kerja pada Adaptasi Kebiasaan Baru Menuju...
Read more »
Ini Jam Kerja Dua Shift Jabodetabek Versi Gugus TugasPertama, jam masuk pukul 07.00-07.30 WIB hingga pukul 15.00-15.30 WIB. Pada gelombang dua, pekerja masuk pukul 10.00-10.30 WIB hingga pukul 18.00-18.30 WIB.
Read more »
Ini Pembagian Jam Kerja dari Surat Edaran Gugus Tugas Covid-19Dalam Surat Edaran Nomor 8 Tahun 2020 tersebut, pembagian jam kerja itu diatur dalam dua tahap.
Read more »
Viral, Video Sebut Indonesia Berlakukan Herd Immunity, Ini Tanggapan Gugus Tugas Covid-19Beredar video berisi informasi mengenai Pemerintah Indonesia yang akan memberlakukan sistem herd immunity. Benarkah?
Read more »
Jika Kembali Dibuka, Kampus Harus Bentuk Gugus TugasGugus tugas kampus bertujuan untuk memastikan keselamatan dan keamanan mahasiswa dan dosen selama berada di kampus agar tidak terjadi klaster baru Covid-19.
Read more »
dr. Reisa tanggapi pro-kontra dirinya masuk tim Gugus Tugas COVID-19dr. Reisa bilang penunjukkannya sebagai anggota tim komunikasi Gugus Tugas COVID-19 karena dirinya sering memberikan edukasi soal kesehatan kepada masyarakat luas.
Read more »