Sempat berkoar banyak pendukung yang hadir di Tulsa, namun massa yang hadir di agenda kampanye Donald Trump tidak sesuai harapan.
PRESIDEN Amerika Serikat , Donald Trump, mengadakan kampanye pertama sejak penerapan lockdown. Kegiatan berlangsung di tengah kerumuman yang lebih sedikit dari harapan.
Ada kekhawatiran tentang aspek keamanan pada acara selama pandemi. Belum jelas mengapa jumlah partisipan lebih rendah dari perkirakan. Trump, yang berbicara hampir dua jam tentang berbagai topik, menyebut partisipan yang hadir di stadion sebagai pejuang.Pebisnis itu juga menyalahkan media dan pengunjuk rasa yang menjauhkan pendukungnya. Agenda kampanye Trump menjadi salah satu pertemuan indoor terbesar di AS sejak covid-19 mewabah.
United States Latest News, United States Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Nekat Gelar Kampanye Publik, Trump Sebut Covid-19 “Kung Flu”Trunp bahkan terang-terangan meminta uji diagnostik masif dikurangi, karena membuat Amerika tampak buruk.
Read more »
Demi Kampanye Trump, Wali Kota Cabut Jam Malam dan Abaikan Protokol KesehatanPresiden Amerika Serikat Donald Trump meminta Wali Kota Tulsa GT Bynum untuk tidak menerapkan jam malam pada akhir pekan ini. DonaldTrump
Read more »
VIDEO: Tak Ada Aturan Wajib Pakai Masker di Kampanye TrumpMeski sempat mendapat hujaman kritik dari berbagai pihak, kampanye akbar Donald Trump di Tulsa, Oklahoma pada akhir pekan ini tetap akan dilangsungkan.
Read more »
Kampanye Trump Sepi dan Banyak yang Tidak Pakai MaskerTrump, yang sebelumnya sesumbar bahwa kampanyenya akan ramai dan epik, menyalahkan media yang 'menakuti' pendukungnya untuk datang.
Read more »
Biden Luncurkan Kampanye Iklan Terbesar Pertama Lawan TrumpCalon presiden AS dari Partai Demokrat Joe Biden luncurkan kampanye iklan besar di enam negara bagian melawan Presiden Donald...
Read more »
Bantah Isi Buku, Trump Sebut John Bolton Orang BodohPresiden AS, Donald Trump, menyebut buku yang ditulis mantan penasihatnya, John Bolton, penuh kebohongan dan cerita yang dibuat-buat.
Read more »