Gawat, Peneliti Kesulitan Membuat Vaksin COVID-19 untuk Lansia

United States News News

Gawat, Peneliti Kesulitan Membuat Vaksin COVID-19 untuk Lansia
United States Latest News,United States Headlines
  • 📰 SINDOnews
  • ⏱ Reading Time:
  • 59 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 27%
  • Publisher: 51%

Gawat, Peneliti Kesulitan Membuat Vaksin COVID-19 untuk Lansia 8ukaSindonews

Berhenti tepat sebelum Anda mencapai garis leher. Di sana, terletak tepat di belakang tulang di antara paru-paru, adalah kelenjar yang memikat rasa ingin tahu Edith Boyd pada 1930-an, namanya timus.Boyd mulai memahami bagaimana penuaan memengaruhi ukurannya. Dia menyisir data dari 10.000 autopsi yang dikumpulkan di University of Minnesota, di mana dia adalah asisten profesor, dan menganalisis informasi yang dikumpulkan oleh para ilmuwan dari empat negara Eropa juga.

Penemuan yang dikombinasikan dengan wawasan dari ahli anatomi, seperti Boyd, akhirnya mengungkapkan mengapa penyakit menular yang muncul seperti COVID-19 dapat menjadi bahaya ganda untuk orang dewasa yang lebih tua. Pertama, penuaan menghabiskan sel T yang dapat beradaptasi, karena timus terisi oleh jaringan lemak.

Karena COVID-19, para peneliti harus lebih memerhatikan bagaimana kinerja vaksin pada orang tua. Moderna Therapeutics, misalnya, yang mempublikasikan hasil pertama pekan ini dari uji coba fase satu dari vaksin mRNA baru, menjalankan uji coba fase dua khusus untuk orang dewasa berusia 55 tahun ke atas.

"Uji coba pada individu yang lebih tua juga penting lantaran tidak semua orang menua dengan cara yang sama," tambah Friede. Untuk mengatasinya, raksasa vaksin Sanofi Pasteur, misalnya, menciptakan vaksin influenza yang disebut Fluzone untuk orang berusia 65 tahun ke atas yang mengandung 'antigen' perangsang kekebalan, komponen molekuler dari patogen yang dapat memicu tubuh untuk membuat pelindung antibodi. Sebuah studi tahun 2014 menemukan bahwa versi dosis tinggi adalah 24% lebih efektif daripada dosis biasa.

We have summarized this news so that you can read it quickly. If you are interested in the news, you can read the full text here. Read more:

SINDOnews /  🏆 40. in İD

United States Latest News, United States Headlines

Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.

UPDATE 17 Juli: Tambah 1.489, Pasien Covid-19 Sembuh dari Covid-19 Jadi 41.834UPDATE 17 Juli: Tambah 1.489, Pasien Covid-19 Sembuh dari Covid-19 Jadi 41.834Mereka dinyatakan sembuh setelah menjalani dua kali tes usap dengan metode polymerase chain reaction (PCR).
Read more »

Terobosan Baru, Peneliti Australia Temukan Tes yang Bisa Deteksi Covid-19 dalam 20 MenitTerobosan Baru, Peneliti Australia Temukan Tes yang Bisa Deteksi Covid-19 dalam 20 MenitTerobosan Baru, Peneliti Australia Temukan Tes yang Bisa Deteksi Covid-19 dalam 20 Menit via tribunnewswiki
Read more »

Indonesia Jalin Kerja Sama dengan Peneliti Belanda Kembangkan Kecerdasan Buatan dalam Penanganan COVID-19Indonesia Jalin Kerja Sama dengan Peneliti Belanda Kembangkan Kecerdasan Buatan dalam Penanganan COVID-19Tim Pakar Gugus Tugas COVID-19 dr. Ceva Wicaksono Pitoyo, SpPD, KP, KIC menjelaskan tentang penanggulangan pandemi di Indonesia.
Read more »

Gugus Tugas : Rapid Test Hanya untuk Skrining Suspek Covid-19Gugus Tugas : Rapid Test Hanya untuk Skrining Suspek Covid-19Pada pedoman pencegahan dan pengendalian covid-19 revisi kelima oleh Kementerian Kesehatan , dijelaskan bahwa penggunaan rapid test tidak digunakan untuk kepentingan diagnostik.
Read more »

Telkomsel Sebar Donasi Karyawan dan Direksi untuk Hadapi COVID-19Telkomsel Sebar Donasi Karyawan dan Direksi untuk Hadapi COVID-19Telkomsel menggalang dana yang dikumpulkan secara sukarela dari donasi karyawan dan jajaran direksi untuk disalurkan kepada...
Read more »

Studi: |em|Hydroxychloroquine |/em|tak Efektif untuk Covid-19 |Republika OnlineStudi: |em|Hydroxychloroquine |/em|tak Efektif untuk Covid-19 |Republika OnlineHydroxychloroquine tak efektif untuk Covid-19 gejala ringan
Read more »



Render Time: 2025-02-25 04:23:45