Ekonom minta pemerintah tingkatkan kapasitas rapid test tekan COVID-19

United States News News

Ekonom minta pemerintah tingkatkan kapasitas rapid test tekan COVID-19
United States Latest News,United States Headlines
  • 📰 antaranews
  • ⏱ Reading Time:
  • 39 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 19%
  • Publisher: 78%

'Khawatir ketika negara lain sudah mulai recovery, tapi kita masih dihadapi masalah COVID19...,” kata seorang ekonom.

Pedagang menawarkan kurma kepada calon pembeli di kawasan Pasar Tanah Abang, Jakarta, Minggu . Ditutupnya Pasar Tanah Abang imbas dari terjadinya pandemi COVID-19 dan pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar juga mengakibatkan turunnya penjualan kurma di kawasan tersebut. ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari/aww.

“Kalau kita lihat laporan gugus tugas COVID-19 setiap sore penambahan kasus itu masih tinggi di atas 300 orang jadi khawatir dengan PSBB ini tidak cukup kuat untuk memutus mata rantai penyebaran COVID-19,” katanya dalam diskusi publik secara daring di Jakarta, Senin.Abra menyatakan jika perkembangan wabah COVID-19 berhasil ditekan maka aktivitas masyarakat akan pulih kembali sehingga perekonomian tanah air dapat perlahan normal dan membaik.

Menurut Abra jika Indonesia tidak mencapai masa pemulihan dalam waktu dekat maka berpotensi kehilangan peluang untuk mendapat investor karena mereka lebih memilih negara-negara yang telah pulih terlebih dahulu., investor itu nanti akan melakukan realokasi ke mereka jadi malah Indonesia ditinggalkan,” katanya.

We have summarized this news so that you can read it quickly. If you are interested in the news, you can read the full text here. Read more:

antaranews /  🏆 6. in İD

United States Latest News, United States Headlines

Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.

Ekonom Indef: Ekonomi Syariah Ringankan Tekanan Covid-19 |Republika OnlineEkonom Indef: Ekonomi Syariah Ringankan Tekanan Covid-19 |Republika OnlineInstrumen dana sosial syariah bisa dimanfaatkan membantu masyarakat terdampak Corona.
Read more »

Peneliti Singapura: Wabah COVID-19 Indonesia Berakhir 6 JuniPeneliti Singapura: Wabah COVID-19 Indonesia Berakhir 6 JuniSelain Indonesia, penelitian ini juga menyuguhkan tanggal prediksi akhir pandemi COVID-19 di banyak negara. Wabah virus...
Read more »

Demi Transparansi, Gugus Tugas Covid-19 Luncurkan Bersatu Lawan CovidDemi Transparansi, Gugus Tugas Covid-19 Luncurkan Bersatu Lawan CovidData dan informasi tersebut berkaitan dengan perkembangan Covid-19 di Tanah Air.
Read more »

Pasien sembuh 1.151 orang, 19 provinsi tak ada kasus baru COVID-19Pasien sembuh 1.151 orang, 19 provinsi tak ada kasus baru COVID-19Data kasus COVID19 di Indonesia hingga Senin, 27 April 2020: +214 positif, total 9.096 kasus +44 sembuh, total 1.151 orang +22 meninggal, total 765 orang CoronaVirusIndonesia CoronaVirusUpdate
Read more »

Bamsoet Kirim Ratusan APD dan Alat Rapid Test Covid-19 ke KebumenBamsoet Kirim Ratusan APD dan Alat Rapid Test Covid-19 ke KebumenBantuan dari Ketua MPR RI Bambang Soesatyo berupa ratusan APD dan alat rapid test diterima langsung Bupati Kebumen Yazid Mahfudz. MPRRI
Read more »

Minta Tunda RUU Ciptaker, Demokrat : Rakyat Resah Hadapi Covid-19Minta Tunda RUU Ciptaker, Demokrat : Rakyat Resah Hadapi Covid-19“Karena seluruh rakyat Indonesia saat ini masih fokus melawan korona dan juga fokus mencari sembako. Kami masih bersama rakyat berperang melawan covid-19,”
Read more »



Render Time: 2025-03-09 17:23:03