Anggarannya sama, programnya sama, dan tidak menyentuh pada Covid-19.
REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Komisi VIII DPR menyatakan belum menyetujui besaran anggaran dan program Pagu Indikatif Kementerian Agama dalam RAPBN Tahun Anggaran 2021. Ketua Komisi VIII DPR Yandri Susanto meminta agar Kemenag menjelaskan lebih lanjut terkait program Pagu Indikatif untuk tahun 2021 secara rinci.
"Seperti anggaran Tunjangan Profesi Guru. inpassing, pemberian bantuan dan dalam penanggulangan dampak wabah Covid-19 untuk ustaz, dan lembaga pendidik keagamaan, peningkatan sarana-prasarana madrasah. pesantren, pendidikan keagamaan, tempat ibadah, dan PTKIN," ujarnya. "Pagu indikatif tahun 2021 Kementerian Agama secara umum mengalami kenaikan sebesar Rp 1.612.538.300.000 bila dibandingkan dengan alokasi anggaran Kemenag tahun 2020 sebesar RP 65.060.948.695.000," kata Fachrul di Kompleks Parlemen, Senayan, Kamis .
United States Latest News, United States Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
DPR Setujui Tambahan Anggaran 2021 Kemendagri Rp 1,275 T |Republika OnlineKomisi II DPR juga menyetujui besaran pagu indikatif RAPBN tahun 2021 Kemendagri.
Read more »
Anggaran Pilkada Belum Cair, DPR: Pilkada Sebaiknya Ditunda |Republika OnlineLegislator mengatakan pilkada sebaiknya ditunda jika anggaran tak cair tepat waktu.
Read more »
Komisi I DPR Dukung Usulan Tambahan Anggaran LemhannasKomisi I DPR RI mendukung usulan tambahan anggaran Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) pada RAPBN TA 2021 sebesar Rp 77 miliar.
Read more »
Menteri PUPR ajukan anggaran 2021 sebesar Rp115 triliun ke DPR RIMenteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat atau PUPR Basuki Hadimuljono mengajukan anggaran tahun 2021 sebesar Rp115,58 triliun dalam Rapat Kerja bersama ...
Read more »
Rapat di DPR, Mensos Lapor Lonjakan Anggaran Bansos hingga Rp 43,7 TriliunJuliari Batubara melaporkan, ada kenaikan anggaran bansos hingga Rp 47,3 triliun akibat pandemi Covid-19.\n\n
Read more »