Iran menyatakan, mereka tetap bakal berusaha menangkap Presiden AS Donald Trump setelah permintaan mereka ditolak Interpol - Global
Soleimani dibunuh AS berdasarkan perintah Trump, ketika mobilnya hancur dihantam rudal saat berada di bandara Baghdad, Irak., Alqasimehr mendakwa sang presiden melakukan pembunuhan dan terorisme.
Sang jaksa agung bahkan menyatakan, dia sudah menghubungi dan meminta bantuan Interpol untuk membantu penangkapan presiden 74 tahun itu. Namun dalam rilisnya, organisasi penegak hukum yang berbasis di Lyon, Perancis tersebut menolaknya, seperti diberitakanMereka merujuk kepada aturan yang melarang penangkapan seseorang atas dasar aktivitas politik, rasial, militer, maupun keagamaan.
"Karena itu, jika ada permintaan yang langsung dikirimkan kepada Kantor Sekretariat Jenderal atas dasar itu, Interpol tak akan memrosesnya," jelasnya. Mendapat penolakan tersebut, Alqasimehr sudah menuturkan pihaknya akan tetap berusaha menangkap Trump meski nanti tak menjadi Presiden AS.
United States Latest News, United States Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Iran Minta Interpol Tangkap dan Tahan Presiden TrumpIran meminta bantuan Interpol untuk menangkap dan menahan Presiden Trump untuk diadili dalam kasus pembunuhan Jenderal Qassem Soleimani..
Read more »
Buntut Jenderal Qasem Soleimani Dibunuh, Iran Ingin Trump DitangkapQasem Soleimani, komandan Pasukan Quds, tewas dibunuh oleh AS di Baghdad, irak, pada awal Januari 2020.
Read more »
Iran Terbitkan Surat Perintah Penangkapan Donald Trump |Republika OnlineDonald Trump diduga terlibat dalam pembunuhan Qassem Soleimani
Read more »
Iran rilis surat perintah penangkapan Trump atas pembunuhan Jenderal Qasem SoleimaniIran mengeluarkan surat perintah penangkapan Presiden AS Donald Trump atas pembunuhan sosok jenderal paling berpengaruh di Iran, Qasem Soleimani, di Irak pada Januari silam. Sebaliknya AS menganggap upaya Iran itu sebagai propaganda belaka.
Read more »