RSUD Palabuhanratu merawat 8 orang warga Lebak, Banten yang tersambar petir usai menonton pertandingan sepak bola pada Senin (717/8) kemarin. Menurut petugas medis, korban mengalami Electric Injury. Sukabumi
RSUD Palabuhanratu merawat 8 orang warga Lebak, Banten yang tersambar petir usai menonton pertandingan sepak bola pada Senin kemarin. Menurut petugas medis, korban mengalami Electric Injury.
Menurut Raditya, meskipun terkena sambaran petir tidak ada luka luar ataupun luka bakar pada tubuh pasien. Kondisi mereka hanya mengeluhkan nyeri dan rasa mual mengakibatkan muntah. Untuk identitas 8 orang pasien yang dirawat di RSUD Palabuhanratu masing-masing Mitlan, Fayzan, Suryafi, Supyana Didin, Faizal, Darussalam dan Siti Fatimah .
United States Latest News, United States Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Puluhan Warga Lebak Tersambar Petir kala BerteduhSebanyak 23 warga Lebak, Banten, tersambar petir kala berteduh usai menyaksikan pertandingan sepak bola, tiga di antaranya meninggal dunia.
Read more »
Puluhan Warga Lebak Tersambar Petir, 3 Diantaranya MeninggalSebanyak 23 orang warga Kabupaten Lebak tersambar petir saat berteduh setelah menonton sepakbola di Desa Girimukti Kecamatan Cilograng, Senin (17/8/2020).
Read more »
Warga Lebak Tersambar Petir Usai Bermain Sepak Bola, 3 TewasTiga orang dilaporkan tewas, sementara 20 di antaranya luka berat dan ringan.
Read more »
Puluhan Warga Lebak Tersambar Petir, 3 Meninggal Dunia |Republika OnlineKorban luka berat dan dirujuk ke RS Pelabuhan Ratu.
Read more »
Kronologi 3 Warga Tewas Tersambar Petir Saat Pertandingan Bola di HUT RI di LebakSebanyak tiga warga di Banten tewas dan puluhan lainnya luka-luka usai tersambar petir saat bermain sepak bola di perayaan HUT Kemerdekaan RI ke-75.
Read more »
Petir Sambar 23 Penonton Bola di Lebak, 3 Orang TewasSebanyak 23 warga Kabupaten Lebak, Banten, terdiri dari remaja maupun dewasa serta laki dan perempuan tersambar petir, Senin 17 Agustus 2020.
Read more »