Beberapa pemimpin dunia menjadi sorotan karena dianggap menyepelekan krisis atau bahkan menyebarkan informasi yang menyesatkan tentang Covid-19. Berikut deretan pernyataan kontroversial beberapa pemimpin dunia soal Corona: VirusCorona
Pandemi virus corona telah membuat para pemimpin dunia untuk memutar otak berupaya menekan laju penyebaran wabah yang sudah menginfeksi lebih dari satu juta orang dan membunuh lebih dari 50.000 orang di seluruh dunia.
Indonesia baru melaporkan kasus positif pada 2 Maret, tapi per 5 April kasus sudah menembus angka 2.000 dan Presiden sudah mendeklarasikan darurat nasional pada 31 Maret.Awal bulan ini, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana Doni Monardo mengatakan bahwa minuman herbal dapat meningkatkan daya tahan tubuh terhadap Covid-19.
Negara itu memilih kebijakan yang ketat, termasuk 'lockdown' dan pemberlakuan jam malam. Setidaknya sempat ada satu demonstrasi warga terkait kekurangan bahan makanan."Jangan mengintimidasi pemerintah. Jangan menentang pemerintah. Kamu akan kalah," katanya pada konferensi pers pada 2 April. Belarus, negara dengan penduduk 10 juta kerap disebut sebagai"diktator terakhir di Eropa", telah melaporkan 152 kasus dan satu kematian sejauh ini.
Meksiko belum melaporkan angka setinggi tetangganya, AS, tapi pakar dari Pan American Health Organization memperkirakan kasus serius di negara itu dapat mencapai 700.000. 'Trump - kamu dan orang sepertimu dituduh menyebarkan penyakit, terutama karena mereka yang terjangkit adalah mereka yang menentang Amerika'
United States Latest News, United States Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
'Cuma flu biasa': Pernyataan kontroversial seputar virus corona dari para pemimpin duniaBeberapa pemimpin dunia menjadi sorotan karena dianggap menyepelekan krisis atau bahkan menyebarkan informasi yang menyesatkan tentang Covid-19. Berikut beberapa pernyataan paling kontroversial.
Read more »
Positif Corona, Seksolog Indonesia Meninggal DuniaSeksolog Naek Lumban Tobing meninggal dunia pada Senin (6/4) sore karena terinfeksi virus corona
Read more »
Sekjen PBB: Tekanan Akibat Virus Corona Picu KDRT di Seluruh DuniaSekretaris Jenderal PBB, Minggu (5/4), memperingatkan bahwa meningkatnya tekanan sosial dan ekonomi akibat pandemi virus corona telah menyebabkan meningkatnya kekerasan terhadap perempuan dan anak per
Read more »
Hingga 6 April 2020, 25 Dokter Meninggal Dunia karena Virus Corona - Tribunnews.comHumas PB IDI mengonfirmasi bertambahnya jumlah tenaga medis yang gugur dalam menangani pasien Covid-19.
Read more »
Update Corona di Bandung 6 April: 66 Positif, 22 MeninggalHingga Senin (6/4) sudah 66 orang positif terinfeksi virus corona di Kota Bandung, Jawa Barat, 22 di antaranya meninggal dunia.
Read more »