Ada banyak upaya untuk mengaburkan sejarah Islam di Indonesia sejarah islam sejarahislam soekarno presidensoekarno indonesia deislamisasi republika republikaonline beritarepublika
REPUBLIKA.CO.ID -- Oleh Wilda Fizriyani Pendidikan sejarah di sekolah, kata Ahmad Mansur Suryanegara, memiliki andil besar mengaburkan sejarah Islam di Indonesia. Buku-buku pelajaran sejarah banyak mengacu pada buku-buku sejarah yang sumbernya adalah sudut pandang Belanda.
Agus menyingggung perlawanan Sultan Baabullah terhadap Portugis di Ternate. Ia memimpin rakyatnya mengepung Benteng Gamalama selama lima tahun. Sehingga, pada 1575, Portugis terusir dari Ternate. Di Kalimantan, Sumatra, Sulawesi, dan Jawa, sultan-sultan Muslim juga melakukan perlawanan terhadap Belanda.
Di buku Di Bawah Bendera Revolusi, Sukarno menyebut para ulama tidak memiliki feeling terhadap sejarah. Jika pun ada, menurut Bung Karno, itu hanya membaca tarikh, hanya mengambil"abu sejarahnya", tetapi tidak pernah menangkap"api sejarahnya." Mansur berpendapat, bentuk perlawanan yang berbeda dari ketiga umat agama itulah yang menyebabkan adanya peniadaan atau pengaburan sejarah terhadap Islam. Dia memahami bahwa Belanda pasti akan berupaya menghilangkan dan mengaburkan peran kesejarahan umat Islam Indonesia.
Orientasi mereka juga terpusat pada peradaban Buddha, Hindu, dan Kong Fu Tsu. Artinya, mereka dengan tegas memperlihatkan kebijakan yang serupa dengan pemerintahan kolonial Belanda mengenai penulisan sejarah. Budi Utomo merupakan organisasi yang didirikan oleh Wahidin Sudirohusodo, Sutomo, Cipto Mangunkusumo, dan Gunawan Mangunkusumo. Organisasi ini diketahui hanya melakukan pergerakan di wilayah Jawa dengan sasaran utamanya, yakni rakyat Jawa. Menurut Mansur, ruang gerak dan sasaran inilah yang menyebabkan beberapa pihak kurang menyetujui organisasi ini sebagai pelopor pergerakan nasional yang pertama di Indonesia.
Sebelum BU berdiri, Kartini juga sempat menulis artikel di koran, perlunya para priyayi menyekolahkan anak-anaknya. BU didirikan dengan maksud mendorong priyayi memperhatikan pendidikan rakyatnya. Maka, nasionalisme ala Kartini ini kemudian mewujud dalam organisasi BU, yang tanggal pendiriannya diresmikan oleh Presiden Sukarno pada 1948 sebagai Hari Kebangkitan Nasional.
United States Latest News, United States Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Menperin: Calon Investor Asing di Indonesia Soroti Dua Hal |Republika OnlinePara calon investor sangat mengapresiasi RUU Cipta Kerja.
Read more »
Stasiun Terpadu, ET: Indonesia Bisa Wujudkan Wacana |Republika OnlineStasiun Terpadu membuktikan Indonesia mewujudkan wacana.
Read more »
Indonesia Terpilih Jadi Anggota Dewan Ekonomi dan Sosial PBB |Republika OnlineIndonesia telah terpilih12 kali sebagai anggota dewan ekonomi dan sosial PBB
Read more »
Lebih Optimis, BI: Ekonomi Indonesia Bisa Tumbuh 0,9 Persen |Republika OnlineBank Indonesia melihat defisit transaksi berjalan mengalami surplus pada Mei 2020.
Read more »
Indonesia Serukan Dialog China-India |Republika OnlineMenlu Retno menilai India dan China sama-sama mitra dekat Indonesia.
Read more »
Indonesia Satu Grup Dengan Tuan Rumah di Piala Asia U-19 |Republika OnlineIndonesia di Grup A bersama Uzbekistan, Iran dan Kamboja.
Read more »