Pimpinan perusahaan perlu memberikan sanksi tegas dan terukur kepada mereka yang terbukti melakukan pelanggaran.
– Komite Penggerak Nawacita meminta jajaran dewan direksi dan Komisaris PT Telkom mengusut tuntas kasus bocornya data pribadi milik Denny Siregar. Sebagai induk dari Telkomsel, PT Telkom diminta untuk terlibat aktif dalam mengungkap kasus ini.
Dikatakan, pimpinan perusahaan perlu memberikan sanksi tegas dan terukur kepada mereka yang terbukti melakukan pelanggaran. Langkah nyata segenap pimpinan perusahaan juga diperlukan guna memastikan agar peristiwa serupa tidak terulang di kemudian hari.
United States Latest News, United States Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Data Pribadi Denny Siregar Bocor, PSI Minta DPR Segera Sahkan RUU Perlindungan Data Pribadi - Tribun JakartaData Pribadi Denny Siregar Bocor, PSI Minta DPR Segera Sahkan RUU Perlindungan Data Pribadi via tribunnews matalokalmenjangkauindonesia
Read more »
Marak Data Bocor, Butuh Taji UU Data PribadiMarak kasus kebocoran data mulai dari ecommerce hingga teranyar kasus Denny Siregar, butuh taji dari UU Data Pribadi.
Read more »
Denny Siregar Laporkan Data Bocor Telkomsel ke Polisi JumatDenny Siregar melalui pengacaranya tengah mengumpulkan bukti untuk melaporkan Telkomsel ke polisi terkait dugaan kebocoran data pribadi.
Read more »
Ketua MPR Dorong RUU Perlindungan Data Pribadi DirampungkanHal ini disampaikan Bambang Soesatyo, menanggapi terjadinya peretasan terhadap situs lembaga negara dan swasta.
Read more »
Bijak Bersosial Media untuk Cegah Data Pribadi DicuriPEMERINTAH diharapkan segera menyelesaikan RUU Perlindungan Data Pribadi, sebab penegakkan hukum akan lebih tepat. Sehingga dapat membuat jera para pelaku pencurian data pribadi.
Read more »
Ramai Data Pribadi Bocor, Pengamat: Belum Tentu dari Operator TelkoPengamat menyebut, belum tentu data pribadi diduga bocor dan tersebar di media sosial itu berasal dari kebocoran data operator telekomunikasi.
Read more »