Corona Arab Saudi: Lebih dari 100 Ribu Kasus, 712 Meninggal |Republika Online

United States News News

Corona Arab Saudi: Lebih dari 100 Ribu Kasus, 712 Meninggal |Republika Online
United States Latest News,United States Headlines
  • 📰 republikaonline
  • ⏱ Reading Time:
  • 14 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 9%
  • Publisher: 63%

Arab Saudi memiliki lebih dari 100 ribu kasus virus corona

REPUBLIKA.CO.ID, JEDDAH -- setelah peningkatan 3.045 dalam 24 jam terakhir. Demikian laporan Kementerian Kesehatan Arab Sadi pada Ahad . Ini untuk pertama kalinya Arab Saudi melaporkan tambahan kasus lebih dari 3.000 dalam sehari. Kementerian Kesehatan juga melaporkan 36 kematian baru akibat virus itu, sehingga jumlah kematian menjadi 712.

Sejalan dengan tren baru-baru ini, sebagian besar kasus baru berada di ibu kota Riyadh , diikuti oleh Makkah , dan Jeddah .Pihak berwenang Arab Saudi memberlakukan kembali pembatasan di kota Jeddah dari Sabtu karena jumlah kasus virus corona terus bertambah.

We have summarized this news so that you can read it quickly. If you are interested in the news, you can read the full text here. Read more:

republikaonline /  🏆 16. in İD

United States Latest News, United States Headlines

Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.

Penambahan Teringgi, 3.121 Kasus Baru Virus Corona di Arab SaudiPenambahan Teringgi, 3.121 Kasus Baru Virus Corona di Arab SaudiArab Saudi mengalami penambahan kasus harian tertinggi, yakni ada 3.121 kasus baru virus corona dalam sehari.
Read more »

Penambahan Tertinggi, 3.121 Kasus Baru Virus Corona di Arab SaudiPenambahan Tertinggi, 3.121 Kasus Baru Virus Corona di Arab SaudiArab Saudi mengalami penambahan kasus harian tertinggi, yakni ada 3.121 kasus baru virus corona dalam sehari.
Read more »

Ratusan Kasus Pelanggaran Sejak Masjid di Arab Saudi Dibuka |Republika OnlineRatusan Kasus Pelanggaran Sejak Masjid di Arab Saudi Dibuka |Republika OnlineWarga Arab Saudi melaporkan ratusan pelanggaran protokol kesehatan.
Read more »



Render Time: 2025-03-01 09:28:02