Galatama merupakan kompetisi sepak bola profesional pertama di Indonesia yang menyita perhatian penggemar di tanah air.
Jakarta - Perjalanan sepak bola Indonesia telah dimulai berpuluh-puluh tahun lamanya, bahkan Soeratin sudah memulai langkahnya sejak era penjajah. Namun, kompetisi sepak bola 'modern' dan non-amatir baru ada pada akhir 1970-an. Kompetisi itu disebut Galatama, atau Liga Sepak bola Utama.
Pada perjalanannya, Perserikatan yang sudah melekat dengan rakyat, meski pun berstatus liga amatir, memiliki penikmat yang luar biasa. Sebab, ada kesan local pride yang mewakili daerah tertentu. Persib misalnya, dinilai mewakili warga Bandung, bahkan cenderung 'klubnya Jawa Barat'. Kecenderungan serupa juga terjadi di klub Perserikatan lainnya.
Bola.com belum bisa memastikan apakah turnamen yang kelak diubah menjadi Kejurnas Antarklub Amatir Perserikatan itu ditetapkan pada 1979 atau 1980. Yang jelas, untuk mengikuti Galatama, klub-klub amatir harus menjadi klub profesional. Seharusnya, hal itu dibicarakan lebih dulu dengan KONI Pusat dan Dirjen Pendidikan Luar Sekolah dan Olahraga Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. Lalu, pada 1978, PSSI dalam Sidang Paripurna Pengurus membentuk prorgam Gala, yakni Galatama, Galasiswa, Galakarya, dan Galanita.
3 dari 5 halamanPro Kontra Penggabungan Galatama dengan PerserikatanMeski banyak klub Galatama meraih prestasi membanggakan di pentas internasional, selama 13 musim penyelenggaraan, kompetisi ini tetap tak bisa menyamai popularitas kompetisi perserikatan. PSSI lalu memutuskan untuk menggabungkan keduanya menjadi Liga Indonesia pada 1994-1995.
5 dari 5 halamanGalatama Mulai RontokSejak penggabungan kompetisi Perserikatan dan Galatama pada 1994, terjadilah seleksi alam di sepak bola Indonesia. Satu per satu klub eks Galatama mulai rontok. Tanuri lantas mengubah klub menjadi Bali United Pusam dan memindahkan lokasi ke Gianyar Bali. Pasalnya, suporter Putra Samarinda memilih lari ke klub baru, Pusamania Borneo FC.
United States Latest News, United States Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Jadwal Kompetisi Sepak Bola setelah Terhenti karena Pandemi Corona Covid-19Otoritas mengambil keputusan terkait jadwal baru berdasar perkembangan pandemi virus Corona.
Read more »
Disinggung Warganet Tak Perlu Berkarier di Eropa, Ini Jawaban Bagus KahfiPemain Timnas U19 Indonesia, Bagus Kahfi, menaggapi pertanyaan warganet yang menyinggung soal impiannya meniti karier sepak bola di Eropa.
Read more »
Timnas China Tuntaskan Latihan Jangka PanjangTimnas sepak bola putra China menuntaskan latihan jangka panjang selama 34 hari di Dubai.
Read more »
Ibra Kemungkinan akan Bela Klub Sendiri-- Setelah pensiun, Ibrahimovich menyatakan akan tetap berkipah di dunia sepak bola.
Read more »
Sampdoria Tolak Serie A Terus Dilanjutkan di Tengah Pandemi Virus Corona Covid-19Sejauh ini, Federasi Sepak Bola Italia, FIGC, berencana untuk melanjutkan kompetisi Serie A dengan status tanpa penonton.
Read more »
Film Cahaya dari Timur, Cara Glenn Fredly Salurkan Kecintaan kepada Sepak Bola IndonesiaAlmarhum Glenn Fredly meninggalkan jejak dan warisan untuk sepak bola Indonesia, yakni film Cahaya dari Timur (Beta Maluku) yang bercerita bakat-bakat dari wilayah timur Indonesia.
Read more »