APRDI: Masalah Reksa Dana 13 MI Tidak Merembet ke Produk Lain

United States News News

APRDI: Masalah Reksa Dana 13 MI Tidak Merembet ke Produk Lain
United States Latest News,United States Headlines
  • 📰 Beritasatu
  • ⏱ Reading Time:
  • 60 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 27%
  • Publisher: 59%

Aset reksa dana bukan merupakan aset MI maupun bank kustodian (off balance sheet).

Dewan Asosiasi Pelaku Reksa Dana dan Investasi Indonesia mengingatkan kembali kepada para investor bahwa setiap portofolio reksa dana dikelola secara terpisah antara satu reksa dana dengan yang lainnya. Sehingga permasalahan yang terjadi di sebuah reksa dana tidak serta merta berpengaruh pada reksa dana lain yang dikelola oleh MI yang sama. Porotfolio aset reksa dana juga disimpan dan diadministrasikan oleh bank kustodian yang merupakan pihak yang independen dan tidak terafiliasi dengan MI.

Tercatat, jumlah reksa dana di Indonesia per tanggal 24 Juni 2020 sebanyak 2.211 produk, dengan total nilai aktiva bersih aset sebesar Rp 487 triliun. Sementara MI mengimbau kepada seluruh pelaku industri reksa dana untuk tetap menjalankan pengelolaan dan pemasaran reksa dana sesuai peraturan dan ketentuan yang berlaku, serta menjunjung tinggi integritas, profesionalisme, dan kode etik. Selain itu, menyampaikan penjelasan kepada investor dengan informasi yang sebenarnya, sehingga investor memiliki pertimbangan cukup dan akurat untuk mengambil keputusan investasinya.

Sebelumnya, Direktur Utama Bursa Efek Indonesia Inarno Djajadi meminta investor reksa dana jangan panik bahwa kasus yang menimpa 13 Manajer Investasi yang menjadi tersangka dalam kasus Jiwasraya akan mempengaruhi investasinya. Pasalnya, yang dibekukan Kejaksaan Agung bukan MI-nya, melainkan salah satu produk reksa dananya.

Kejaksaan Agung menyebutkan ada 13 perusahaan MI yang diduga terlibat, yaitu PT Danawibawa Manajemen Investasi atau Pan Arkadia Capital, PT OSO Manajemen Investasi, PT Pinacle Persada Investasi, PT Milenium Danatama, PT Prospera Aset Manajemen, PT MNC Asset Management.

We have summarized this news so that you can read it quickly. If you are interested in the news, you can read the full text here. Read more:

Beritasatu /  🏆 26. in İD

United States Latest News, United States Headlines

Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.

3 Santri Asal Lamongan Ini Ciptakan Mi Berbahan Daun Kelor, Gimana Rasanya?3 Santri Asal Lamongan Ini Ciptakan Mi Berbahan Daun Kelor, Gimana Rasanya?Santri SMK Bustanul Hikmah Lamongan membuat inovasi. Tiga santrinya membuat mie berbahan daun kelor. Gimana rasanya? Mie
Read more »

7 Fakta Unik Indomie, Mi Instan dari Indonesia yang Disukai hingga ke Luar Negeri - Tribun Travel7 Fakta Unik Indomie, Mi Instan dari Indonesia yang Disukai hingga ke Luar Negeri - Tribun TravelBerikut beberapa fakta unik tentang Indomie, mi instan yang menjadi favorit banyak orang tidak hanya di dalam negeri melainkan juga di luar negeri.
Read more »

Cerita Pria yang Divonis Tak Boleh Makan Mi Instan Seumur HidupnyaCerita Pria yang Divonis Tak Boleh Makan Mi Instan Seumur HidupnyaBerdasarkan pengakuannya, Tomy sebelumnya bisa melahap setengah kardus mi instan dalam waktu seminggu saja.
Read more »

OJK Pastikan 13 MI Tersangka Kasus Jiwasraya Tetap BeroperasiOJK Pastikan 13 MI Tersangka Kasus Jiwasraya Tetap BeroperasiOJK memastikan 13 manajer investasi (MI) yang terjerat kasus dugaan korupsi PT Asuransi Jiwasraya (Persero) tetap beroperasi normal.
Read more »

Xiaomi Mi 10, Performa Audionya JuaraXiaomi Mi 10, Performa Audionya JuaraMi 10 menjadi jagoan tergahar Xiaomi di Indonesia, membawa spesifikasi mumpuni bagaimana kemampuan ponsel ini? Berikut reviewnya. Mi10 Xiaomi via detikinet
Read more »

Mi Instan Disebut Bisa Picu Kanker, Para Ahli Beberkan FaktanyaMi Instan Disebut Bisa Picu Kanker, Para Ahli Beberkan FaktanyaAhli mengatakan pola makan tak sehat seperti mengkonsumsi mi instan yang berlebihan bisa menyebabkan gastroesophageal reflux disease (GERD). Begini jelasnya: Viral via detikHealth
Read more »



Render Time: 2025-02-27 09:27:28