rapid test itu akan digunakan untuk memeriksa masyarakat yang kurang mampu
REPUBLIKA.CO.ID, TARAKAN — Pemerintah Provinsi Kalimantan Utara menyiapkan 5.000 unit alat pemeriksaan cepat untuk mengetahui secara cepat gejala awal COVID-19.
"Beberapa kategori ini diperiksa tanpa dipungut biaya atau gratis, untuk orang mampu tidak gratis," kata gubernur. "Tetapi kita tidak ingin mempersulit secara administrasi. Kalau mendesak, ya tidak apa-apa . Kan tugas kita menolong masyarakat. Kalau APBD kita memadai dan mampu, kita upayakan rapid test lebih banyak,” kata gubernur.
United States Latest News, United States Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Gugus Tugas Covid-19: Salah Pakai Masker Berkontribusi pada Penularan Covid-19Yurianto mengatakan hingga saat ini masih sering ditemukan masyarakat menggunakan masker hanya menutup mulut atau dagu. Namun, tidak menutup hidung.
Read more »
UPDATE Covid-19 di Kalteng, Kaltim, Kaltara, Gorontalo, Sulbar, Sulsel, dan Sultra 12 Juni 2020Berikut ini update data kasus Covid-19 untuk provinsi di Kalteng, Kaltim, Kaltara, Gorontalo, Sulbar, Sulsel, dan Sultra.
Read more »
Update Covid-19 Gresik: Tambah 19 Kasus Positif, 3 di Antaranya dari Klaster Pasar KrempyengTotal 266 kasus positif Covid-19 tercatat di Gresik hingga Kamis (11/6/2020). Rinciannya, 196 pasien dirawat, 27 meninggal, dan 43 pasien sembuh.
Read more »
Kapasitas Tes Meningkat, DKI Antisipasi Lonjakan Positif Covid-19DKI Jakarta mengantisipasi lonjakan angka kasus positif Covid-19 seiring meningkatnya kapasitas tes di Ibu Kota.
Read more »
20 Ribu Warga Pontianak Jalani |em|Rapid Test|/em| Covid-19 |Republika OnlineSekitar 570 orang reaktif dan langsung menjalani isolasi mandiri.
Read more »